Bab. 30 🔞

2K 143 71
                                    

Hai hai
Balik lagi..
🤗🤗🤗

Seperti biasa sebelum baca jangan lupa tinggalkan jejak

Voment jangan lupa

Gak usah lama lama
Langsung aja
Yuk baca
*
*
*

HAPPY READING
🌞🌞🌞

PERINGATAN!!!! ⚠️⚠️⚠️⚠️⚠️ ini area 🔞🔞🔞....

FULL NC

Bocil minggir..

Gak mau minggir terserah..
😅😅

Awas kalo pada anteng... Ceritanya gak dilanjut

Saat ini didalam kamar milik arka, dua sejoli itu nampak masih asyik dengan kegiatan mereka yang saling melumat bibir pasangannya.

Sejak bangun pagi ini arka dan erlang yang tidur diranjang yang sama tadi niatnya ingin mengawali hari dengan hanya sekedar morning kiss semata. Namun ternyata semuanya tak berjalan sesuai angan mereka.

Keduanya nampak terhanyut dalam ciuman lembut nan panas dari kekasihnya. Bibir erlang nampak rakus menghisap bibir bawah sang kekasih sedangkan kana terlihat nyaman dengan menghisap bibir atas erlang.

Perlahan kana mulai membuka mulutnya membiarkan sang kekasih untuk leluasa menikmati rongga dalam mulutnya.

Kecipak yang terjadi saat ciuman mereka berlangsung terdengar seperti harmoni yang indah untuk penyatuan bibir mereka.

Perlahan tangan erlang mulai merangsek kedalam baju milik kekasihnya. Ia coba mencari tonjolan kecil yang dapat membuat sang kekasih mendesah dan menggelinjang nikmat.

Setelah didapatnya apa yang ia cari, kini dirinya mulai memelintir serta meraba dan memainkannya.

" Aaassshhhhh.... Ssssttt... Ahh.... " Desah arka

Tubuh kana melengkung menikmati tiap desahan dan sentuhan sang kekasih hati berikan. Kini tangan kana yang satu telah tergantung pada pundak dan leher erlang sedangkan tangan satunya mulai meraba dan menyentuh dada bidang milik kekasihnya itu.

" Hmmmm.... Arkaaa.... Ahhhsssttt... Kamu mulai nakal ya... " Kata erlang disela desahannya saat ciuman mereka terputus

" Hehe... Abiznya diajarin kak erlang sih.. " Ucap arka.

" Udah... Jangan gemes gemes... Bikin kakak ga tahan aja.. "

" Gak tahan apa sih kak?? Hehe.. "

" Nah kan... Pura pura gak tau.. Bikin tambah gemes.. "

Erlang mulai kembali mendekatkan dirinya pada arka. Kembali ia berikan kecupan singkat dibibir arka. Membuat orang yang dicium merasa sedikit kecewa.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝙎𝘼𝙉𝙂 𝙋𝙀𝙒𝘼𝙍𝙄𝙎 (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang