Hai hai....
Masih mau baca???
Vote dulu jangan lupa..
Yuk lah
Langsung aja
Cuzz
Happy reading
🥰🥰🥰Suasana kota Bandung dipagi ini terasa dingin. Langit yang redup walaupun sudah pukul delapan pagi membuat hari yang mendung, dengan gerimis yang mengguyur terasa kelam.
Airlangga bhima bharata pria muda dengan tinggi tubuh yang mencapai 183 cm, perawakan sedang namun kekar dan dilimpahi kekayaan serta paras yang rupawan menjadikan sosoknya jadi pujaan bagi banyak orang.
Erlang sosok pria dingin nan angkuh itu nampak masih betah untuk berlama lama berada dibalik selimut tebalnya. Tubuhnya meringkuk dan tertutup selimut hingga hanya menampakkan wajahnya yang tampan dengan garis wajah yang tegas.
Ini adalah hari minggu sehingga
dirinya memutuskan untuk tetap tinggal saja di penthousenya seharian ini. Namun ternyata keinginannya hanyalah tinggal angan saja. Karena tak lama dering ponselnya yang berbunyi sejak tadi membuatnya mau tak mau keluar dari persembunyiannya.Biiipp... Biiipppp... Biiiipppp
Bunyi teleponnya yang berdering sejak tadi membuat pria itu akhirnya bangun juga
" Enghhhh... Hhallloo... " Jawabnya masih dengan mata terpejam.
" Erlang sayang, ini bunda nak. Kamu masih tidur ya..? " Tanya sang bunda
" Oh... Bunda.. Iya bun ada apa ? Tumben telepon. " Kata erlang
" Begini sayang, kamu nanti malam pulang kerumah ya? Bisa kan? "
" Bisa sih bun, tapi tumben nyuruh aku pulang. Ada apa sih?" Tanya erlang
" Bunda gak bisa kasih tau ditelepon, jadi kamu harus pulang nanti malam. Bunda tunggu pokoknya. "
" Ya udah... Iya nanti aku pulang. "
" Ok... Sampai ketemu nanti malam ya sayang. "
Setelah pembicaraan terputus, kini erlang yang sudah terlanjur bangun tak bisa untuk kembali melanjutkan tidurnya. Alhasil dirinya memutuskan untuk berolah raga saja agar tubuhnya menghangat.
Didalam penthouse miliknya memiliki fasilitas yang lumayan lengkap. Mulai dari kolam renang indoor, perpustakaan pribadi, ruang gym pribadi juga home theater serta game center. Sehingga dirinya tak perlu repot repot keluar rumah jika harus olahraga.
********
Dilain tempat, saat ini terlihat sekumpulan anak muda yang tengah bercanda disebuah taman kota.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙎𝘼𝙉𝙂 𝙋𝙀𝙒𝘼𝙍𝙄𝙎 (END)
Kurgu Olmayan"Pa... Kalau papa tetap paksa aku buat nikah.. Aku bakal kabur dari rumah" Ancam kana " Jadi kamu masih tetap menentang ya... Ok pergilah sesukamu.. Papa tak akan melarang" " Loh kok gini.. Papa bukannya nahan aku malah nyuruh pergi" Batin kana "...