Seorang pengusaha dengan wajah yang sangat tampan dan memiliki aura yang kuat. mampu mengait hati siapapun tanpa terkecuali. Ia adalah Mew Suppasit.
Memiliki penampilan yang bisa di katakan sempurna. Tampan sekaligus cantik adalah anugerah dari Tuh...
Gulf sudah pulang dari rumah sakit sekitar seminggu yang lalu. Dan Mew sudah bekerja seperti biasa.
Saat ini Gulf sedang duduk santai sambil mengotak-atik remote Tv. Bosan dengan tayangan tv itu-itu saja, Gulf mematikan televisi dan melemparkankan remote ke sebarang arah.
"Bosan" celetuk Gulf.
Ia melirik ke sekeliling apartemen dan menatap nya malas. Saat Gulf melihat ke arah jam, ternyata waktu makan siang sudah dekat.
Gulf mulai memiliki ide untuk membawakan makan siang kepada Mew. Ia berdiri dari duduknya dan mulai memasak.
"Akhirnya siap" ucap Gulf tersenyum saat melihat kontak rantang itu sudah penuh oleh lauk pauk yang ia masak.
"Tapi kayak ada yang kurang" monolog Gulf.
"Ah, strawberry" sambung Gulf saat mengingat buah favorit kekasihnya itu.
Gulf mengambil buah strawberry di kulkas lalu membersihkan dan memasukkan nya ke dalam lunch box
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Otw ke tempat ayang" ucap Gulf.
Ia mengemas dapur dan mandi. Setelah selesai siap-siap Gulf turun ke bawah. Untung saja ia sudah memesan taxi online, jadi tidak perlu mencari lagi.
Di perjalanan, Gulf melihat terus lunch box yang ia bawa. Tanpa terasa Gulf telah sampai di kantor Mew.
Saat sampai di kantor, Gulf tak sengaja bertemu mild.
"Mild" panggil Gulf.
Mild yang sedang menggoda anak mangang di meja resepsionis itu pun terkejut.
"Auw, Gulf" ucap mild.
Mild berjalan ke arah Gulf.
"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya mild
Gulf mengangkat lunch box yang ia bawa. "Mengantar makan siang p'Mew" jelas Gulf.
"Untuk ku?" Ucap mild
"Ada, sebentar ya" ucap Gulf.
Gulf mengambil 1 roti yang ia beli di supermarket tadi.
"Ini, di habiskan ya" ucap Gulf lalu pergi meninggalkan mild.
"Alaiwa!? Ini mana kenyang" ucap mild menatap kepergian Gulf.
