35. ZEEV ALAY

13.5K 791 144
                                    

~Happy Reading~

35. ZEEV ALAY.

Hari ini Luna memutuskan untuk masuk sekolah untuk mengurus berkas-berkas yang dibutuhkan saat Luna melanjutkan sekolah di Inggris. Bukan hanya untuk mengurus berkas-berkas tapi Luna ingin membuat momen bersama teman-teman kelasnya sebelum dia pergi ke Inggris.

"Nanti pulang sekolah tunggu di kelas, nanti kakak jemput." ucap Zeev merapikan rambut Luna yang berantakan karena kena angin.

"Luna tunggu di lapangan aja, males diem di kelas."

Zeev mengangguk setuju dan mereka berdua berjalan beriringan menuju kelas Luna yang sudah ramai.

Luna masuk kelas sedangkan Zeev menunggu didepan kelas sampai memastikan Luna mendudukkan dirinya di bangkunya, dan setelah itu Zeev baru menjauh dari kelas Luna.

Ckel.

"Wih, tumben lo ke sekolah." celetuk Geo saat melihat Zeev masuk ke dalam markas.

Zeev menghiraukan celetukan Geo dan merebahkan dirinya di sofa yang kosong dan memejamkan matanya.

Brum.
Brum.
Brum.

"Anjing! Siapa lagi itu." gerutu Vano yang baru saja mau terlelap itu bangkit dari rebahannya.

Marvel yang duduk didekat jendela itu menyikap sedikit tirai yang menutup jendela supaya dirinya bisa melihat siapa yang mencari masalah pagi-pagi.

"Henry." beritahu Marvel menutup kembali tirai jendela.

"Memang binatang tuh orang! Baru aja pangeran mau tidur dah diganggu." ujar Edgar yang langsung dihadiahkan kaleng kosong yang melayang mengenai kepalanya.

"Lo pada juga binatang, anjing!" umpat Edgar menatap semua yang melempari dirinya kaleng.

"Anjing, kok ngatain anjing."

****

Selutuh anggota Voeux berkumpul didepan markas, tidak ada yang tidak hadir bahkan anggota Voeux yang berbeda sekolah datang berkumpul untuk mendengarkan perintah Zeev.

"Pukul 11 acak-acak markas Henry and the geng, habis itu bakar tanpa tersisa sedikit pun." ucap datar Zeev.

"Baik!"

"Gue sama Edgar jaga sekolah, Geo sama Freeza jaga markas. Yang lainnya bagi setengah-setengah, setengahnya ke markas sedangkan setengahnya lagi ke depan sekolah musuh."

"Yang inti ikut ke depan sekolah, gue tadi dapet info kalau musuh lagi nongkrong di kantin depan sama bangunan baru kelas 10."

Ya, beginilah strategi Vano. Selalu jelas dan tau letak musuh berada.

"Baik!"

"Kalau udah selesai mampir ke sini lagi! Ada jaket baru di dalam, semuanya pakai ukuran lama, kalau ada yang mau tukar habis pulang sekolah di markas utama."

Semuanya mengangguk mengerti.

Zeev beranjak dari duduknya dan mendekati Geo. "Gue titip Luna "

"Siap, pak ketua! Nanti ibu ketua akan saya jaga dengan sepenuh hati dan jiwa saya, saya juga akan mempertaru-"

"Akh!"

Zeev menjambak rambut Geo karena kesal mendengar celotehannya yang selalu kesana kemari.

"BANGSAT!! SAKIT ZEEVANJING!!"

****

Brum.
Brum.

Voeux menjalankan misi yang sudah dibuat strateginya oleh Vano. Zeev dkk membelokkan motornya menuju pintu depan, sedangkan anggotanya yang lain tetap lurus menuju pintu belakang.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 05, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ZeevTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang