Chapter 26 : Revenge⚠

45.1K 2.9K 106
                                    

Happy Reading Baby!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading Baby!

⚠⚠⚠

Seulur lengan kekar membuka jendela, mempersilahkan sinar mentari masuk tanpa permisi menyinari kegelapan di ruangan itu, membuat sang pemilik kamar yang masih tertidur pulas terganggu akan terpaan cahaya yang menyinari wajahnya.

Perlahan zamora membuka matanya, dan remang-remang melihat presensi seorang pria yang tengah menyilangkan kedua lengannya di dada.

Zamora mengucek matanya, memperjelas pengelihatannya, gadis itu tercengang dan langsung terduduk kala mendapati reygon yang tengah menyorotnya.

"Ka-kau?! bagaimana kau bisa masuk?" tanya zamora panik

Reygon mengeluarkan kunci yang ia mainkan dengan jarinya.

"Kau lupa siapa pemilik mansion ini?"

"Ta-tapi bagaimana kau bisa sembarangan masuk ke kamarku?! Kau masuk tanpa izin ke kamar seorang gadis, Kau tau itu tindakan yang tidak sopan!" tegas zamora

Reygon memutar bola matanya tidak perduli.

"Jika aku tidak masuk, bagaimana bisa membangunkan bayi babi? Ayo cepatlah bersiap, kita akan keluar"

"Tidak mau! Aku mengantuk!" ketus zamora menarik selimut dan kembali berbaring.

"Bayi babi pembangkang" umpat reygon.

Pria itu kemudian melakukan aksinya dengan menarik dan melempar selimut zamora ke lantai, dan memanggul tubuh gadis itu dengan pundaknya.

"Hey!! Apa yang kau lakukan! Turunkan aku!!" teriak zamora

Reygon membuka pintu kamar mandi kasar dan meletakkan zamora di bathub seperti boneka, kini lengannya memutar kran shower, dan meluncurkan air pada tubuh gadis itu.

"Hentikan!! Pria gila! Kau benar-benar sudah hilang akal!!" teriak zamora sambil menutupi wajahnya.

"10 menit, jangan terlambat! Aku menunggumu di bawah, jika lebih dari itu, aku yang akan membawamu keluar" tegas reygon.

Pria itu keluar dari kamar zamora, meninggalkan sejuta kekesalan pada wajah gadis itu.

⚠⚠⚠

Ciiiitt'

Decitan rem mobil yang ditarik terlalu kasar membawa mobil itu terparkir di depan swalayan pinggir jalan.

"Untuk apa kau membawaku ke sini? Bukankah stok makanan di mansionmu masih banyak?" tanya zamora bingung.

"Perjalanan kita mungkin akan memakan banyak waktu, itulah kenapa aku harus membeli beberapa snack untukmu. Karena aku tau, mulutmu itu tidak akan diam jika tidak ada makanan" ucap reygon sambil melepaskan sabuk pengaman dari tubuh zamora.

I'm a Criminal BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang