"But..I'm a criminal, baby"
"So let's make a criminal baby"
⚠KHUSUS 17+⚠
⚠Inspired by the true story of Pablo Escobar⚠
⚠Does not accept any kind of copy paste! please respect the work of others!⚠
⚠Start 22 april 2022
⚠#8 Fiksi 24 Juli 2022
⚠#1 Manu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jangan Nangis ya baby!
⚠⚠⚠
❣
Seperti biasanya, zamora datang mengunjungi kantor reygon untuk membawakannya makan siang, pikiran zamora sedikit bergelut kala mengingat pagi ini ia tak menemukan reygon, tak biasanya pria itu pergi tanpa meninggalkan pesan apapun untuk zamora.
Zamora membuka pintu ruangan reygon, dan tak menemukan presensi jangkung itu, zamora kembali membuka ponselnya untuk menghubungi reygon, tetapi tak ada jawaban sama sekali, bahkan pesan-pesan yang ia kirimkan pagi ini belum di buka oleh sang empu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
06.30 am
Kau sudah pergi ke kantor?|
Kenapa tidak membangunkanku?|
Tidak melewatkan sarapan bukan?|
11.30 am
Kau dimana?|
Aku berada di kantor mu|
Kau baik-baik saja bukan?|
______________________
Hal itu mampu menciptakan kerutan tipis pada dahi zamora, secercar kecemasan masuk ke dalam hatinya kala tidak mendapat kabar dari reygon.
Gadis itu mulai gusar, ia meletakkan rantangnya sembarangan dan berlari menyusuri kantor untuk mencari reygon atau siapapun yang bisa ia temukan untuk menanyakan keberadaan reygon.
"Nona?!" panggil liam yang melihat zamora yang berlarian.
"Ada apa? mengapa kau terlihat begitu cemas?" tanya liam yang sudah berada di hadapan zamora.
"Dimana dia?"
"Tuan rey? Jika melihat jadwalnya, seharusnya ia full di kantor hari ini. Ada apa? Kau tidak menemukannya?"
