14. Rumah sakit

540 84 22
                                    

  Haloo semua para readers yg setiaa, makasih buat kalian yg selalu nunggu updatean cerita ini🤗 Tanpa kalian cerita ku bukan apa-apa 💙

  Okeee, happy readingg~

 

    "Gimana keadaan anak saya Dok?" Tanya Olivia cemas.

  "Maaf, apakah Anda keluarga pasien?" Tanya Dokter yg baru saja keluar.

  "Saya ibunya dok" jawab Olivia yg cemas.
  
  "Oohh, alhamdulillah operasinya lancar, kami berhasil mengeluarkan pelurunya walaupun tadi pasien sempat drop. Kami akan memindahkan pasien ke ruang rawat dan kita tinggal menunggu pasien siuman" jelas dokter itu, yg membuat Olivia menghela nafas lega.

  "Alhamdulillah, baik Dok. Terima kasih banyak" ucap Ridho.

•••

  Ridho duduk dikursi yg disediakan didekat ranjang Ilham, Ia menatap wajah sang adik yg terlihat sangat tenang akibat efek obat bius tadi. Ia memegang tangan kanan Ilham yg tak terinfus.

  Ia tak tau harus merasa apa, karena disaat seorang anak sedang tidak baik-baik saja justru orang tuanya tak ada untuk menemaninya. Olivia tadi pamit untuk melakukan sedikit pekerjaannya dikantornya.
Kini disini hanya ada Ridho dan Dani, sedangkan Selly pergi ke kantin rumah sakit untuk membeli makanan.

  'Orang tua Lo jahat Ham. Disaat anaknya lagi ga baik-baik aja, mereka justru ga ada buat lo' batin Ridho sedih.

  Tak lama kemudian, mata indah itu terbuka. Ilham membuka matanya namun tatapan matanya terlihat kosong, Ridho dapat melihat Ilham yg sedang menatap kosong langit-langit ruangan ini.

  "Ilham" panggil Ridho lembut.

  Ilham menengok ke arah Ridho yg tersenyum, lalu Ia menatap ke sekelilingnya. Orang tuanya tak ada, Ia kembali menatap kosong langit-langit ruangan itu. Kenapa bahkan disaat seperti ini pun orang tuanya tak ada? Orang tuanya tak mau menemaninya? Apa dia memang tidak penting? Apa pekerjaan lebih penting dari seorang anak?

  "Ilham" panggil Dani yg menghampiri Ilham dan berdiri di sebelah Ridho.

  "Om, aku mimpi ketemu seorang wanita cantik. Wanita itu bilang ke Ilham kalau Ilham bakal ketemu sama dia kalau udah waktunya, ga tau kapan tapi secepatnya" ucap Ilham menatap Dani.

  Dani dan Ridho terdiam, mereka tau itu adalah alam bawah sadar Ilham. Tapi siapa wanita itu?

  "Siapa Ham? Kamu tau siapa dia?" Tanya Dani.

  "Tante Angel, wanita itu tante Angelina" jawab Ilham yg membuat Dani dan Ridho menegang.

  "Tante Angel bilang begitu sama Ilham. Tante itu cantik dimimpi Ilham, senyum nya manis, hangat juga. Pas Ilham tanya dimana tante itu sekarang, tante Angel bilang Ilham bakal tau nanti" ucap Ilham yg lagi-lagi membuat Dani dan Ridho terdiam.

  "Itu cuma alam bawah sadar Ham, gausah dipikirin. Kamu butuh istirahat" ucap Ridho.

  Angelina, wanita itu adalah istri pertama David yg artinya ibu kandung Ilham. Dani dan Ridho heran, mengapa Angel datang ke alam bawah sadar Ilham? Mereka heran apa maksudnya akan segera bertemu?

  Apa Angel merindukan anaknya? Tapi mengapa sampai mengajak bertemu seperti itu? Apa itu artinya, Ilham akan menyusulnya? Tidak! Itu tidak mungkin! Jangan sampai terjadi bagaimanapun caranya!

Hati Yang Retak || Alwi Assegaf [End]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang