SENSE IN LOVE

Part 54 (Tamat)

Fayola melihat kearah jam terus menerus, dia harus menepati janjinya membuka hadiah dari Carlen jam 1 siang, Dia tidak tahu apa maksud Carlen untuk membuka hadiah dari pacarnya itu. 

Fayola menghitung mundur waktu yang tinggal 10 detik.

"Yes, waktunnya buka"

Fayola membukanya dengan perlahan sambil tersenyum 

Hadiah yang sangat indah kalung dengan mainan bintang. Fayola langsung mengalungkannya di leher dan berkaca dia terlihat cantik mengenakan kalung pemberian Carlen. Fayola sangat suka. 

Fayola pun membaca secarik kertas yang ada bersama kalung itu. 

isi surat

Hai La.Gue Kangen 

tapi gue gak berharap kamu kangen balik sama gue, jangan ya La. 

Ehem yang pasti nggak sabaran kan  membuka hadiahya, La.. itu hanya sekedar hadiah jangan sampai segitunya, karna kalo hadiahnya tidak akan sesuai dengan ekspetasi kamu, kamu pasti akan kecewa. 

Dunia ini terlalu jahat La buat kita, makanya kamu harus bisa pintar-pintar, jangan gampang percaya dengan sesuatu yang tidak kamu lihat sendiri, bahkan sesuatu yang kamu lhat sendiri aja itu belum tentu benar. Begitulah dunia kamu harus banyak belajar agar kamu nggak dipermainkan sama dunia.

Dan dunia ini nggak ada yang abadi, semua akan pergi satu persatu, bahkan bayangan kita juga akan meniggalkan kita. Makanya, kamu kalo cinta sesuatu tuh jangan sampai cinta-cinta banget lah, apalagi nangisin cowok brengsek yang sudah nyakitin kamu.

Dan semua waktu itu ada massanya, kita nggak akan terus-terussan bahagia dan nggak akan terus-terussan sedih. Nggak apa-apa kok kalo kamu nangis, ya asal jangan 7 hari 7 malam juga, nggak apa-apa kok saat lagi bahagia-bahagianya tiba-tiba turun hujan. 

Ada kalanya kita tetap menjadi manusia biasa, yang punya banyak keinginan. Dan ada waktunya kita menjadi manusia yang luar biasa, bisa menerima segala sesuatu yang  ada pada kita.

By the way saat kamu baca ini gue  baru aja take off. 

Gue mau pergi ke Maluku La, eh nggak bercanda sebenarnya gue mau ke Amerika, dan rencanannya lama sih mau lanjutin kuliah disana, gue juga harus jagain mama yang sedang sakit. Maaf ya La. Please kamu jangan nangis karna gue. 

And sampai gue mikir bahwa, Gue nggak mau hubungan ini menjadi tidak jelas, gue mau akhiri hubungan kita La, gue nggak mau lihat elu nangis karna kita LDR an, karna kita nggak mugkin bisa bertahan saat menjalani hubungan jarak jauh kan, kamunya suka prasangka buruk, dan aku kangenan sama kamu terus. 

dan pada akhirnya sampai, hubungan ini memang harus berakhir sampai disini. 

satu lagi tentang kalung seharusnya aku nggak kasih kamu, malah nanti kamu ingat terus sama aku, semoga nggak ya, aku harap kalung itu menjadi hadiah bukan jadi pengingat aku di benakmu. 

Makasih ya La.. Goodbye 

******

Epilog

1 Tahun kemudian 

sosok laki-laki sangat lihai memainkan piano, alunan indah terdengar di seluruh ruangan putih itu, sambil memandangi boneka dengan bercorak kelulusan, boneka beruang warna coklat itu selalu menemani Carlen saat dia bermain piano. 

"Sayang..."

"Iya ma..."

"Ayo Makan dulu,"

"Masakan mama selalu enak, saat makan masakan mama aku jadi kangen indonesia,"

1 tahun ini semuanya menjadi lebih baik, terutama kesehatan mamanya yang semakin hari semakin baik, sudah bisa masak untuk Carlen. sifat Carlen sangat berubah dengan sifatnya yang berubah drastis ke mamanya, dia jadi lebih sayang dan lebih manja. Carlen juga berhasil masuk ke universitas ternama di Amerika. 

"Alhamdulilah, makasih ya ma"Carlen mengecup dahi mamanya, lalu pergi ke kamarnya

Setelah makan Carlen pergi ke teras rumah, malam itu sedang hujan, entah tapi kenapa terasa hari itu terasa hangat. Mengingat kenangan-kenangan SMA, sampai ingatannya menuju satu gadis yang  selalu ada di benaknya. Semuanya memang berubah 1 tahun tidak akan bisa merubah perasaannya dengan Fayola, namun saat dia rindu dengan Fayola tak ada yang bisa dilakukan. Carlen sudah memutuskan semua hubungannya dengan Fayola, dia sudah merubah nomornya dan handphonenya pun baru nomor kontak teman-temannya tidak ada satupun yang tersimpan kenangan satu-satunya yang tersisa dari indonesia adalah boneka hadiah dari Fayola yang sudah menemaninya dirinya selama disini. entah apa yang di pikirkan Carlen, dia berharap semuanya akan lebih baik, namun tidak semuanya baik. 

Akhirnya ceritanya tamat juga, mau bilang makasih yang sudah membaca cerita ini, walaupun masih banyak kekurangan di ceritanya>< 

Sampai ketumu lagi di cerita selanjutnya...

ucapan makasih dari Carlen dan Fayola juga ada loh buat kalian muachh

dan jangan follow akun ini yaa