Dendam | Yeonjun × Yeji [END]

• 3 •

"Hah.. capek." Chaeryeong mendudukkan dirinya di kursi makan, ia sangat lelah. Bahkan matanya sudah terpejam-pejam dari tadi.

"Mandi dulu gih, baru tidur." Ucap Chaeyeon.

"Masih capek." Chaeyeon membiarkan Chaeryeong beristirahat terlebih dahulu.

Chaeyeon menghampiri Yeji yang berada di sofa, tetapi ide jahil muncul di kepalanya. Ia mendekati Yeji dengan langkah yang sengaja ia pelankan. Kemudian berdiri di belakang Yeji, niatnya ingin mengejutkan Yeji. Tapi-

"Gue tau lo mau ngagetin gue, chae."

-Yeji tau.

"Kok lo tau sih?" Chaeyeon duduk di sebelah Yeji, lalu mengambil remote tv.

"Ya tau dong. Chaeryeong mana?"

"Masih kecapekan, ada di kursi makan." Yeji mengangguk, kemudian berdiri.

"Mau kemana?" Tanya Chaeyeon.

"Masak buat makan malam." Jawab nya, lalu meninggalkan Chaeyeon sendirian di sofa. Chaeyeon yang tidak mau ditinggal sendiri pun langsung mengikuti Yeji.

Btw dimana Hyunjin? Dia ada di kamar tamu, lagi telfonan sama pacar sih katanya.

"Mau masak apa Ji?"

"Apa ya, nasi goreng kimchi aja gimana?" Chaeyeon mengangguk, berjalan menuju kulkas untuk mengambil bahan-bahan yang diperlukan.

Selang beberapa menit, akhirnya nasi goreng kimchi pun jadi. Yeji dan Chaeyeon meletakkan empat piring nasi goreng kimchi dan empat gelas jus strawberry di atas meja makan.

"Chae, panggil Hyunjin." Chaeyeon melangkahkan kakinya menuju kamar tamu. Sebelum mengetuk pintu nya, ia mendengar beberapa kalimat yang aneh dari Hyunjin.

"Gue udah ada di rumah nya kok, tenang aja. Lo gak perlu takut, gue ada."

Chaeyeon tidak ingin ambil pusing, ia langsung mengetuk pintu kamar itu. Tidak lama kemudian pintu kamar terbuka, menampilkan sosok pria berambut panjang.

"Makan." Setelah mengatakan itu, ia langsung pergi menuju meja makan. Diikuti oleh Hyunjin di belakangnya.

"Eh, itu Chaeryeong tidur?" Tanya Hyunjin.

"Iya, kecapekan. Bangunin." Suruh Yeji, Hyunjin menggoncang-goncangkan tubuh Chaeryeong.

Chaeryeong terbangun, lalu mengucek matanya. "Chaer, cuci muka dulu baru makan." Chaeryeong mengangguk, kemudian berdiri dan berjalan menuju kamar mandi.

Setelah kedatangan Chaeryeong dari kamar mandi, semuanya memulai makan malam mereka. Hening.

Bahkan sampai selesai makan masih tidak ada yang membuka suara. Mau Yeji, Chaeyeon, Chaeryeong, serta Hyunjin. Tidak ada yang membuka suara. Entah karena apa, tiba-tiba suasana canggung memenuhi rumah ini.

"Gue gak tahan, ini semua kenapa?" Akhirnya Yeji membuka suara. Meskipun tidak ada yang menjawab.

"Hah.. gue ke kamar, kalau butuh apa-apa datang aja ke kamar gue. Jangan lupa diketuk dulu." Yeji meninggalkan mereka bertiga.

Setelah kepergian Yeji, mereka bertiga langsung saling pandang. "Ini kita semua kenapa sih?" Tanya Hyunjin.

"Gue juga gak tau, kok tiba-tiba canggung ya?" Ucap Chaeyeon.

"Eh Jin, lo tadi telfonan sama siapa?" Sambung Chaeyeon.

"Gue? Sama pacar."

"Emang Bang Hyunjin punya pacar?" Tanya Chaeryeong.

"Punya lah! Eh, gue masuk kamar dulu ya. Ngantuk." Hyunjin pergi meninggalkan mereka berdua.

Chaeryeong juga bangkit dari duduknya, ia belum mandi. Jadilah Chaeyeon sendirian di sofa ruang tengah. Menghela nafas karena bosan, ponsel nya sedang di charger. Tv sudah dinyalakan, tapi tetap saja bosan. Melangkahkan kaki nya menuju kamar tamu yang dipakai Hyunjin, berencana untuk mengganggu nya tidur.