TARZAN | ONE

5.8K 646 22
                                    

Siang ini Lisa tengah mencari hewan laut bersama dengan Karen dan juga satu gadis cantik yang baru saja dia temui pagi tadi.

   "Karen, bisakah kau berburu untuk kita? Kau bisa menangkap ikan, bukan?" Tanya Lisa, kembali membuka mulut.

Karen si harimau putih itu mengangguk seolah mengerti apa yang tuanya katakan dan pergi meninggalkan Lisa dan Jennie.

   "Kau sudah lama tinggal bersama Karen?" Tanya Jennie, tiba-tiba.

Lisa melirik Jennie sesaat, duduk diantara gundukan pasir dan menatap dalam langit yang kini tengah memperlihatkan warna biru cerahnya.

   "Hm, aku sudah lama tinggal bersamanya, sedari kecil." Jelas Lisa dan itu sedikit membuat Jennie merasa iba.

Jennie duduk disampingnya Lisa, melihat ke arah mana mata coklat Lisa memandang.

   "Hanya aku satu-satunya manusia yang tinggal disini. Aku sendirian. Hewan dan tumbuhan adalah temanku. Aku tidak tahu banyak tentang dunia luar."

   "Kalau begitu, kau tidak sendirian lagi sekarang. Aku bisa berteman denganmu jika kau mau"

Lisa menatap gadis disampingnya dan tersenyum. Sedangkan Jennie hanya mengangkat sebelah alisnya, bingung. Dan itu berhasil membuat Lisa terkekeh. Jennie lucu menurutnya.

   "Haha. Terimakasih, Jennie. Ngomong-ngomong, mengapa kau bisa hanyut sampai kemari? Kau tenggelam?" Tanya Lisa, dia sudah penasaran sedari tadi.

   "Hmm.... Sebenarnya aku sedang berlibur dengan teman-teman ku. Saat aku bermain ski air, aku terbawa ombak. Aku bermain cukup jauh dari tempat teman-temanku, padahal mereka sudah memperingatiku untuk tidak main terlalu jauh. Tapi aku malah tidak mendengarkan mereka. Alhasil beginilah sekarang. Aku terbawa arus sampai kemari akibat kecerobohan ku. Aku juga sedikit terkejut begitu mataku melihat langit, ku pikir aku sudah mati tadi." Jelas Jennie yang malah membuat Lisa tertawa.

   "YAA! MENGAPA KAU TERTAWA?!" Tanya si mata kucing dengan nada tinggi nya, tak suka dengan Lisa yang terus menertawakan kesialan yang menimpa dirinya.

   "Kau... Hahaha... Kau lucu, Jennie. Aku... Aku tidak bisa berhenti tertawa.." Ucap Lisa disela-sela tawanya.

Jennie yang merasa jengkel pun mencubit perut rata milik Lisa, membuat si empu meringis kesakitan.

   "A-awhh! Sakit, Jennie... Sakit, aku minta maaf, aku minta maaf!"

Jennie melepaskan cubitan tangannya, menyilangkan kedua tangannya di dada, memalingkan wajahnya dari Lisa dengan bibirnya yang di melengkungkan ke bawah.

Gemas dengan tingkah gadis disampingnya, Lisa mencubit pipi mandu milik si mata kucing, pelan.

   "Kau benar-benar lucu, Jennie. Lihatlah pipi chubby mu ini! Benar-benar seperti bakpao!!"

   "YAA! KAU--"

belum selesai Jennie menyelesaikan perkataannya, Lisa sudah lebih dulu berlari meninggalkan dirinya. Jennie yang semakin dibuat kesal pun berlari mengejar Lisa. Dan aksi kejar-kejaran pun terjadi bak Tom and Jerry.


    "Hahahaha.. ayoo kejar aku, Jennie!" Teriak Lisa dengan dirinya yang terus berlari diatas pasir pantai.

   "LISAA! KEMBALI ATAU AKU AKAN MENCUBIT LAGI!!"

   "CUBIT SAJA JIKA KAU BISA! KAU TIDAK AKAN BISA MENGEJARKU DENGAN KAKI PENDEK ITU!!!"

   "YAA! SIALAN KAU LISAAAA!!!"

Lisa terus berlari sembari tertawa-tawa. Melangkahkan kaki panjangnya, menginjak pasir pantai selangkah demi selangkah.

    "A-awhh!!"

TARZAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang