Keluarga

3.2K 490 26
                                    

.
.

"Aku tidak tau apakah pencapaianku akan membuatmu terkesan atau tidak tuan, tapi kurasa itu tidak akan ada bedanya"

"Maksudmu?"

"Mungkin bukan karena kemampuan atau pencapaianku yang Big lihat dalam hal ini"

"Jadi karena apa?"

"Aku juga kurang paham, karena dia lah yang memulai hubungan ini, dia tidak pernah mengatakan alasan yang jelas, tapi dia selalu memandangku dengan kagum"

"Apa karena jabatanmu?"

"Sepertinya bukan, pertama kalinya dia menatapku seperti itu saat kami tersesat dihutan"

"Jadi tidak ada yang spesial darimu?"

"Ada yang bisa ku katakan, tapi kurasa itu bukanlah hal yang perlu dibanggakan"

'Aku membunuh banyak manusia selama bekerja' itu akan tetap menjadi dialog yang terus disimpan olehnya

.
.

Flashback

.

Pencarian Kinn dan Porsche cukup menyulitkan, ini karena area yang asing dan terpencil membuat para bodyguard kesulitan menemukan lokasi tuannya. Bahkan beberapa drone sudah diterbangkan oleh Arm

Hingga akhirnya mereka semua sepakat untuk berpencar dalam bentuk kelompok.

Big dan Chan awalnya berbeda kelompok. Namun ada perubahan karena banyak bodyguard yang menolak satu tim dengan Big. Tentu saja karena sifatnya yang sombong dan angkuh membuatnya tidak banyak memiliki dukungan

Akhirnya Big dan Chan satu tim dengan jumlah yang kurang dari yang lain. Big cukup tenang sekarang, tidak lagi menyalahkan segala sesuatu yang salah dimatanya karena ada Chan. Big hanya bersikap baik dengan atasan.

Sampai mereka menemukan persimpangan jalan yang mungkin dibuat oleh penjelajah atau penduduk sekitar, mereka kesulitan menentukan jalan mana yang akan dipilih. Big melihat ada kerusakan pada beberapa ranting daun di semak jalan bagian kanan

"Ketua, semak bagian itu sepertinya tidak terlihat alami, itu terlihat seperti sesuatu menabraknya sebelumnya"

Chan yang memang sudah kehilangan jejak mengikuti arahan Big memilih jalan kanan.

.

Jauh berjalan, semakin masuk ke dalam hutan, masih tidak ada tanda-tanda Kinn ataupun Porsche disekitarnya. Big sekarang menyesal, Jalan yang ia pikir benar ternyata salah

Mungkin jika bersama para bawahannya ia akan menyalahkan mereka karena tidak membantu memilih jalan.

Tapi sekarang ia bersama ketuanya, tidak mungkin ia menyalahkannya. Hari sudah semakin sore dan sebentar lagi akan gelap

"Maaf... Maafkan aku ketua. Karena petunjuk ku, kita ikut tersesat"

Bawahan yang ikut dengan mereka sudah melihatnya dengan tatapan marah, ini misi mencari tuannya yang hilang malah mereka yang ikut hilang

Wajah Big sudah memerah menahan malu di hadapan para bawahan dan ketuanya

"Tidak apa, jangan menyalakan dirimu saja, kita juga harusnya membantu mencapai jejak, bukan hanya malah mengandalkan mu saja"

Big mengangkat wajahnya kaget. Ia pikir ketua akan menambahkan kejadian ini sebagai daftar hukuman untuknya nanti.

"T-tapi... "

"Kau hanya manusia biasa Big, tidak ada yang tau ujung dari jalan ini, kita semua tersesat, bukan hanya kau"

"Berhenti saling menyalahkan, lebih baik menyimpan energi untuk melanjutkan pencarian!"

HIDE THIS	(CHANBIG) - SELESAI Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang