RELATIONSHI(T)P

Relationship : Caught

Koridor tampak begitu sepi, tak ada yang berlalu lalang. Padahal waktu baru menunjukkan pukul 9 malam. Dari kanan dan kiri pria itu hanya terlihat lorong kosong dengan jajaran pintu.

Begitu dia melihat jam tangannya, pukul 9.20 bertepatan dengan pintu dihadapannya terbuka. Seorang gadis keluar dari kamar itu diikuti oleh seorang pria dibelakangnya.

"Seru ya mainnya? Kok udahan? Padahal baru jam 9." nada sinis dan mengejek langsung pria itu keluarkan untuk menyindir pasangan dihadapannya.

"Pacar Lo jemput ternyata, Gue duluan ya. Thanks for a wonderful time." pamit pria yang baru keluar dari kamar hotel itu.

Gadis itu tampak menaikkan bahunya cuek lalu berkata, "Gue cuma havefun sebelum Lo balik. Kok Lo udah balik?"

Sang pria berdecih, "Won, Lo enggak merasa bersalah sama sekali?"

"Kenapa? Aman kok, kita pake kondom." jawab gadis Jeon itu.

Mingyu, sang pria yang memergoki kekasihnya baru keluar dari kamar hotel bersama pria lain itu itu mendengus seraya memijat pangkal hidungnya.

"Lo ketahuan selingkuh! Jadi gini kelakuan Lo dibelakang Gue? Jadi pantes aja Gue ngerasa ragu itu anak Gue atau bukan saat Lo hamil kemarin. Dan sekarang Lo bertingkah seolah tidak terjadi apapun, bahkan dengan santainya Lo bilang kalian main pake kondom disaat Gue memergoki Lo. Didepan Gue?! Won, Lo enggak menghargai Gue sebagai cowok Lo?!" omel pria itu memandang tak percaya pada kekasihnya.

Wonwoo sang gadis justru malah melipat kedua tangannya didada, dengan wajah santai seolah dia tak berbuat dosa apapun.

"Gue enggak selingkuh, cuma iseng main aja, udah lama soalnya enggak ngerasain batang orang lain, lagipula ini pertama kalinya kok." ucap Wonwoo semakin membuat Mingyu menganga tak percaya.

"Lagian enggak usah sok yang paling tersakiti deh, Gyu." tutur gadis itu dengan smirk dibibirnya. "Lo sering main sama Jihoon aja Gue santai tuh."

BLAM

Sebuah kalimat yang berhasil menampar Mingyu. Jihoon? Wonwoo tahu tentang perselingkuhannya dengan Jihoon?

"Won-"

"Enggak usah ngelak, Gyu." potong Wonwoo.

Wonwoo tidak sebodoh itu untuk tidak menyadari bahwa kekasihnya ada main dengan gadis lain. Meskipun terkesan cuek dan tak peduli, tapi mata dan telinga Wonwoo ada dimana-mana.

Dia tahu bahwa sudah lama Mingyu dan Jihoon bermain dibelakangnya dan Soonyoung. Selain dari pesan-pesan diponsel Mingyu, Wonwoo juga sering melihat Mingyu memasuki apartemen Jihoon. Atau bahkan ada beberapa barang Jihoon yang sering tertinggal di apartemen Mingyu.

Hanya saja dia memilih untuk diam, ingin melihat sejauh mana mereka bermain petak umpet seperti itu. Bermain dengan rapi hingga tak terendus sama sekali jika tidak diteliti.

"Oh hai, Ji, Soon."

Wonwoo melambaikan tangannya begitu sepasang kekasih berjalan kearah mereka dari koridor sebelah kiri.

Soonyoung dan Jihoon mengernyit melihat Wonwoo dan Mingyu ada dikoridor kamar hotel. Dan yang semakin terlihat aneh adalah raut wajah tak tenang milik Mingyu.

"Kalian disini?" tanya Soonyoung basa basi.

Wonwoo terkekeh, dia jujur merasa kasihan pada Soonyoung. Pria manis, setia, lemah lembut, dan perhatian seperti Soonyoung justru malah mendapatkan pengkhianatan dari kekasih juga sahabatnya.

"Main." jawab Wonwoo. "Kalian?"

"Jihoon kebetulan bakalan magang disini, jadi tadi kita ketemu pemilik hotelnya. Dan ya, sekalian aja nginep disini, staycation." jawab Soonyoung.