#1 #AESPA 23/09/21
#2 #MARKRI 23/09/21
#3 #Nctdream 25/09/21
#2 #Idollife 28/09/21
-Sejauh mana takdir bermain diantara kita, aku hanya percaya pada takdir-
Mark Lee
Kim Yerim
Genre : Idol Life
Bahasa : Baku
Latar : Seoul, Korea Selatan / Kanada...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
****
Johnny baru saja tiba di rumah sakit, bersama dengan Jaehyun. Mereka mencari keberadaan kamar Yerim, namun langkah kaki mereka terhenti ketika melihat Mark terlihat duduk dengan didepan sebuah ruangan seorang diri.
Mereka saling menatap, Johnny hanya menepuk satu kali pundak Jaehyun memberi kode untuk mereka mendekati sang adik yang berada disana.
"Mark, are you okay?"
Mark tersentak, suara Johnny mengawali semuanya. Ia dengan cepat beranjak dengan wajah terkejut karena kedua hyungnya berada disini.
"Hyung ? Kalian hanya berdua?"
Jaehyun mengangguk, "Hm, you okay? Lumayan.. Kau diperban juga" Jaehyun menelisik tubuh kurus adiknya.
"Tidak separah Yerim, tapi hari ini juga ia diperbolehkan pulang" Jawab Mark dengan sedikit senyuman lega.
Johnny dan Jaehyun saling menatap, ada rasa lega juga di hati keduanya.
"Yerim pasti masih tidur, kita sengaja datang jam segini. Habis dari perusahaan juga"
Mark melirik jam tangan miliknya, masih jam 9 pagi.
"Are you not slept? Matamu benar benar buruk mark" Gumam Johnny kembali.
Mark menghela nafasnya, "I can't sleep, ada yang ku kawathirkan." Gumam Mark kembali duduk.
"Mwoga?" Johnny ikut duduk begitupun Jaehyun.
Mark memandang kedua Hyung yang menghimpit nya.
"Choi Yeonjun."
Johnny dan Jaehyun saling melirik,
"Taeyong hyung tadi pagi mengabariku, mereka sudah menangkapnya. Tapi tetap harus menahan diri untuk tidak dilaporkannya kepihak berwajib."
"Whats? Dengan bukti yang sudah jelas?!" Sahut Johnny sedikit tidak Terima. Mark menoleh heran. "Ah, taeyong juga mengabari kami kalau ia sedang bersama pelaku utama kecelakaan ini."
Mark mengangguk mengerti.
"Mark, kenapa memangnya tidak langsung saja mereka dibawa ke kantor polisi. Ini bukan lagi sebuah lelucon, ini menyangkut nyawa. kalian beruntung, you're safe."
Mark mendecak, "itulah Hyung, aku mendengar NamJoon Hyung akan membereskannya. Aku tidak tenang selama aku belum melihat ia di penjara"
