Yow Yoww.. jangan malas ketik komen, aku aja semangat buat updet hehe^^
JANGAN LUPA VOTE DAN FOLLOW JUGA YAAA
Jangan jadi HANTU okey ?!
❤Happy Reading❤
*
*
*
*
*
.
.
Setelah kejadian beberapa waktu lalu, saat kembali Mark langsung menuju site untuk take bersama yang lain sedangkan Yerim bergambung dengan para gadis-gadis lain yang kini tengah asik menonton.
Nayeon, Joy, Arin, Somi dan Doyeon berada disisi panggung. Ah iya, Doyeon baru saja datang untuk menyemangati Lucas jadi Yerim merasa ramai karena ada sahabat-sahabatnya disini.
Namun beberapa dari mereka membuat Yerim heran sejak tadi, saat ia kembali Joy unnienya selalu menatapnya sebal kedua tangannya dilampirkan didepan dadanya, dan lirikannya sangat menakutkan sementara Somi dan Arin menatapnya dengan canggung.
Ini sudah hampir lebih 1 jam setelah ia kembali. Kenapa masih saja menatapnya begitu.
"Ada apa? kenapa kalian menatapku begitu?" Tanya Yerim yang sudah merasa risih.
Joy mendecak lalu gadis itu mendengus sebal, "Apa kau tak memiliki kekasih saat ini?" Tanya Joy penasaran.
Nayeon yang mendengar mulai melirik kedua adiknya itu, sedangkan Somi Arin hanya diam saja. Doyeon ikut menatap Yerim seolah bertanya.
"Benarkah ? kenapa kau tak pernah cerita padaku, yeri-ah?"
Yerim terkejut, "Aku?"
Joy mendecak, ia mengangguk malas, "Hm, kau! Kim Yerim.. ck! Siapa lagi" Ulang Joy malas penuh penekanan.
Yerim mengernyit heran, sebelum ia menggeleng cepat.
"Ani, wae?" Tanyanya berpura-pura sesantai mungkin.
Joy semakin kesal gadis itu mendengus sebal, ia mengangguk-anggukan dengan sedikit lirikan malas, "Berarti yang kita lihat tadi salah Somi-ya, Arin-ya.. Kufikir mata kita bermasalah.." gumamnya menyindir.
Yerim terkejut bukan main, dan melirik kearah arin dan somi yang saling melirik dan hanya menyengir terpaksa.
Nayeon yang bingung akhirnya bertanya, "Memangnya kalian melihat apa Joyie, Somi -ya, Arin?" tanya Nayeon penasaran.
Doyeon ikut melirik penasaran, "Wajahmu aku menyiratkan tak enak, Arin -ah"
Arin menggaruk tengkuknya merasa canggung, melirik Somi meminta bantuan. Dan itu sedikit membuat Yerim salah tingkah. Yerim menatap takut-takut Unnie-nya dan sahabatnya itu, jangan -jangan..
"Tadi aku melihat kalau.."
"Unniee!!.. Sudahlah tak perlu dibahas, mungkin benar kita salah liat.. Lihat, Woah Ten oppa benar-benar kerenkan?!.. Sudah fokus saja kesana..!" Sahut Arin memotong.
Somi yang mendapat tatapan meminta tolong ikut mengangguk, "Matja! Woah daebak! Lihat unnie.. itu.."
Membuat Joy gemas sendiri, akhirnya ia pun mengalihkan dan menatap panggung untuk melihat stages NCT. "Ck, padahal aku tak peduli! Tapi astaga Mark keren sekali.."
KAMU SEDANG MEMBACA
EVERLASTING ( MARK Lee & Kim YERI)
Fanfiction#1 #AESPA 23/09/21 #2 #MARKRI 23/09/21 #3 #Nctdream 25/09/21 #2 #Idollife 28/09/21 -Sejauh mana takdir bermain diantara kita, aku hanya percaya pada takdir- Mark Lee Kim Yerim Genre : Idol Life Bahasa : Baku Latar : Seoul, Korea Selatan / Kanada...
