𝗝𝘂𝗹𝗶𝗮𝗻 ❥︎ 𝗙𝗮𝗿𝗮𝗺𝗶𝘀
Drabble.
Julian memandang kakak kelasnya terbaring tak berdaya di gudang, menatapnya dengan tatapan lemah, kakak kelasnya itu terkunci sedari jam istirahat.
Julian tanpa berkata atau berekspresi langsung mengangkat Faramis menuju ruang kesehatan dan beruntungnya Bu Rafaela belum pulang.
"Terimakasih, Lian," ucap Faramis yang sedang disuapi bubur oleh Julian, Julian tak menjawab tetap memasang wajah datar meski Faramis tahu pemuda itu tengah khawatir.
"Kali ini siapa?" Faramis menunduk, Julian yang kelewatan hafal tabiat kekasihnya menghela nafas lalu meletakkan mangkuk buburnya di pangkuan Faramis.
"Sebegitu gak percayanya lo sama gue kak," dengus Julian memalingkan wajahnya, Faramis meletakkan mangkuk buburnya di nakas lalu duduk menghadap dengan kaki menggantung.
Faramis mengambil satu tangan Julian, memegangnya dengan erat menggunakan kedua tangan lalu menatap Julian dengan lembut.
"Lian, aku cuma gak mau kamu dapet masalah gara-gara aku, aku gak mau kamu berantem lagi cuma gara-gara aku," jelas Faramis, Julian kembali mendengus kemudian menarik Faramis hingga duduk di pangkuannya.
"Kalo gitu. ayo kita publish, biar semua sekolah tau kamu pacarku dan gak ada yang berani bully kamu, aku gak harus nahan kesel tiap hari sama orang-orang yang bully kamu." Faramis menggelengkan kepalanya dengan cepat.
"Kamu malu pacaran sama aku kak?" tanya Julian, Faramis kembali menggeleng cepat, menatap Julian dengan mata berkaca-kaca.
"Aku cuma gak mau kamu dijauhi karena pacaran sama penyihir kayak aku," jawab Faramis dengan sendu, Julian mengelus air mata yang mengalir di pipi Faramis.
"Sst, kakak sayang, aku gak peduli mau orang-orang jauhin aku kek, selama aku sama kamu aku gak peduli. Mau satu dunia musuhin aku kalo itu sama kamu aku baik-baik aja," jelas Julian terus mengusap air mata dan surai Faramis dengan lembut.
"Tapi-" ucapan Faramis dipotong Julian yang meletakkan satu jarinya di depan bibir Faramis.
"Gaada tapi-tapi, everything will be okay. Kita publish hubungan kita besok, aku gak Nerima alasan dan penolakan," tegas Julian tak bisa diganggu gugat.
"Welcome to botita club Faramis," sambut Chou dan X-borg, pada anggota baru mereka aka pawang dari mas emo. Julian.
End
Aksaaby Julfa-nya done ya kak
Awikawikawik Julian Faramis🤭

KAMU SEDANG MEMBACA
Luna
Short StoryKolom request di akhir capter & chapter paling bawah, jika tidak ada catatan request berarti close! No, Natan, Gusion and Hanzo as submissive/bottom/uke! if you want ship Aana, Hayazo, Clausion, Hayasion, Xavna, ask another author. - ✿