Yin sedang berada di kamarnya bersama Wanwan, gadis itu baru saja kembali dari luar kota dan langsung bermain ke rumah Xavier untuk memberikan hadiah spesial untuk Yin.
"KYAA CANTIKNYAA," pekik Wanwan kegirangan sambil mencubiti pipi Yin yang menatapnya kemusuhan
"Wanwan ini baju perempuan," geram Yin, Wanwan terbahak menatap Yin yang berusaha membuka baju maid itu
"Memangnya kenapa, kamu cantik dan jangan dibuka," pinta Wanwan menghentikan Yin yang hendak membuka baju.
"Aku yakin pasti kalian belum melakukan itu kan?" tebak Wanwan dengan wajah menggoda, Yin yang mengerti maksud Wanwan hanya memalingkan wajahnya.
"Yak, memangnya melakukan itu wajib?!" elak Yin membuat Wanwan terbelalak dengan pemikiran pemuda manis itu.
"Tentu saja! Kalian sudah menikah, masa tidak melakukan itu sih?" omel Wanwan dengan wajah kesal tiba-tiba pintu dibuka.
Xavier dan Melissa memasuki kamar dengan wajah bingung, Yin yang sedang memakai baju perempuan maid itu gelagapan lalu menunduk malu.
"Melissa, ayo fotokan aku dengan Yin," pinta Wanwan memberikan ponselnya lalu menarik Yin ke hadapan dua dominan itu.
Yin menunduk malu, Xavier menatap lelaki itu dengan intens membuat Yin semakin malu dan memalingkan wajahnya.
"Xavier, hentikan tatapanmu itu kau membuat Yin takut😾," tegur Wanwan marah pada Xavier yang kini terkekeh kecil.
"Kau cocok dengan pakaian maid itu Yin," ucap Xavier membuat Yin tersentak lalu mendongak menatap Xavier yang sudah menyiapkan ponselnya dan memotret Yin.
"Xavier, tolong hapus," pinta Yin kaget, Xavier mengulurkan tangannya pada Yin lebih tepatnya menyerahkan ponselnya.
"Hapus sendiri," ucap Xavier, Yin hendak mengambil ponselnya. Namun, Xavier dengan cepat mengangkat ponselnya menjauh.
Yin kesal lalu mendekat pada Xavier yang melangkah mundur, aksi kejar-kejaran berebut ponselmu terjadi, hingga Xavier yang lengah berdiri di samping kasur dan Yin tiba-tiba menerjang tubuh pria itu hingga terbaring dengan Yin diatasnya.
"Ehkem, dingin sekali ya," seru Wanwan sambil tersenyum menyeringai menyadarkan Yin dari posisinya.
"Mari aku hangatkan sayang," balas Melissa menggoda lalu menggandeng Wanwan keluar dari kamar Yin.
Yin hendak bangkit, namun pinggangnya ditahan oleh Xavier yang dengan cepat membalikkan posisinya menjadi mengukung Yin.
"Xavi-er?" panggil Yin dengan wajah merona, Xavier menatapnya dengan intens membuat Yin gugup.
"Ada apa?" jawab Xavier dengan jari terangkat mengelus pipi Yin dengan lembut membuat pemuda dibawahnya semakin merona.
"Aku harus ganti pakaian," ucap Yin sebari memalingkan wajahnya, Xavier mendekatkan wajahnya hingga hidungnya bersentuhan dengan pipi Yin.
"Tidak perlu, kamu cantik saat memakai baju itu," ucap Xavier sebelum mengecup pipi Yin tanpa aba-aba.
Pemuda bersurai blonde itu tersentak lalu kembali menatap Xavier saat kecupan di pipinya terlepas, siapa sangka Xavier malah beralih mencium bibir Yin.
Xavier mengecup, mengulum dan menghisap bibir mungil itu dengan lembut, tanpa diminta tangan Yin melingkar di leher Xavier membalas ajakan Xavier untuk bertukar saliva.
Yin mencengkram bahu Xavier memberi kode untuk menyudahi ciuman mereka.
Terlihat benang saliva diantara keduanya, dada Yin yang naik turun dan terdengar Geraman rendah Xavier yang sepertinya sedang menahan sesuatu di bawah sana.
Xavier beralih pada leher mulus Yin tiba-tiba pintu kamar dibuka dengan kasar, Lieh dan Yuzhong terbelalak melihat pemandangan yang terlihat di depan mata.
"Apa yang mereka lakukan Yuzhong, Xavier bangun dari atas adikku," pekik Lieh tidak terima hendak masuk kamar tapi dipeluk oleh suaminya.
"Mereka sudah menikah wajarlah," ucap Yuzhong lalu menutup pintu dan menggendong Lieh pergi.
Xavier menghela nafas lalu menatap Yin yang kini terbahak, pria itu lalu menggelitik Yin membuat pemuda itu semakin tertawa keras.
"Boleh lanjut?" tanya Xavier, Yin mengangguk lalu menunjuk pintu kamar, "Tapi kunci pintunya."
Xavier langsung berlari mengunci pintu.
End
HALOOOOOOOO
AK SANGAT AMAT SENANG AKHIRNYA BISA NULIS MESKI BUKAN SHIP INI YANG TADINYA MAU AK PUB TAPI GAOAOA YA, INI PERMULAAN DULU SEBELUM LANJUTIN DRAFTKU YANG NFSW HARD.
Jngn request ya say, aku lagi fokus menyelesaikan requestanku yang sekitar ada 20 requestan🙂🙂🙂🙂🙂
Gwe sngt amat menyarankan klean untuk menyumbangkan ide-ide diluar nalar karena gw sangat amat kehabisan ide.
Mau nanya gak? Sp tw klean mau nanya, asal jangan nanya boleh request gak soalnya udah gwee bilang diatas🙏
#rryiqu lgi nyari sugar deddyh buat beli megumi

KAMU SEDANG MEMBACA
Luna
Kısa HikayeKolom request di akhir capter & chapter paling bawah, jika tidak ada catatan request berarti close! No, Natan, Gusion and Hanzo as submissive/bottom/uke! if you want ship Aana, Hayazo, Clausion, Hayasion, Xavna, ask another author. - ✿