OM DUDA || NOMIN

Duda' 37

🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞🔞
kalo kurang banyak tambahin sendiri di komen😒

"bunaa jadi takut dek, semoga daddy ga kasar" gumam nana sambil tersenyum mengelus perutnya

jericho langsung bersiap pulang, padahal ia baru duduk di kantor 2 jam, ia menginjak pedal gas selaju mungkin agar cepat sampai ke rumah

"mbak boleh pulang, buat yang lain keluar rumah jaga jangan sampai ada yang masuk" jericho langsung masuk ke dalam rumah, ia mengunci semua pintu rumah

jericho berjalan cepat ke arah kamar, "mas? kok pul-" belum sempat nana ngomong bibirnya sudah di raup oleh jericho "nghh" lenguhan nana keluar saat jericho menggigit bibirnya

nana menepuk keras dada jericho agar melepas lumatan tersebut "huh hah, mas kenapa?" tanya nana menutup kembali bathrobe nya, ia mengelus kedua rahang jericho

"mas pengen sayang" jericho langsung memeluk nana, ia menjatuhkan kepalanya ke pundak nana

nana terkekeh "kan bisa bilang mas jangan langsung cium nana begitu, coba tanya adek boleh ga?"

jericho sedikit merunduk, ia mengelus perut nana lembut "adek kalo buna nya daddy pinjam dulu boleh ga?"

nana diam menatap gemas suaminya tersebut "gimana mas? apa kata adek?"

jericho menggeleng "adek diam, ga bisa jawab"

detik itu juga nana tertawa geli karena jericho "iya juga sih, mas beneran pengen?"

"pengen banget"

"yaudah boleh, tapi pelan aja ya mas nana mulai nyeri di bagian sini" ucap nana memegang pinggang nya

pelan - pelan jericho melepas kembali bathrobe nana, ia melumat bibir nana selembut mungkin "nghhsh" nana menikmati lumatan tersebut tanpa terkecuali

rasa manis yang selalu di sukai oleh jericho, nana sekarang berada di pangkuan jericho, ia membuka pelan baju jericho dengan lumatan yang ia rasakan di bagian leher hingga dada yang terus bergantian anjayy slibaw

"shhnghh mas-nghh"

hanya ada suara desahan nana yang mendominasi ruang kamar tersebut, jericho mengelus pelan milik nana yang sudah siap ia mainkan "sini sayang" jericho memainkan milik nana dengan lihai, nana mendongakkan kepalanya ia merasa terbang kemana na?

baru 3 menit jericho memainkan milik nana, nana sudah melakukan pelepasan pertamanya padahal hanya dengan tangan jericho, saatnya jericho mengeluarkan miliknya dari balik kain yang ia kenakan

jericho mengelus lubang milik nana dengan lembut, ia juga memijat pelan agar nana ga kaget ketika miliknya masuk "kalo sakit bilang ya sayang" bisik jericho mengecup leher nana

jericho mulai memasukkan miliknya, ia mulai dari bagian kepala dulu "nghhshh" nana masih bisa menahan, namun saat jericho menghentakkan seluruhnya rasanya nana ingin meninju wajah jericho saat itu juga, ia mencengkram kuat lengan jericho hingga berbekas kukunya

nana sekarang berada di gendongan jericho dengan posisi milik jericho masih bermain di dalam sana, jericho melakukannya sambil berjalan menggendong nana seperti koala, "mas mau kemana? ada mbak" ucap nana berusaha menetralkan suaranya

"ga ada siapa2 sayang" jericho memainkan miliknya di dalam sana sambil mengecup leher nana berkali - kali

sekarang mereka melakukan kegiatan cihuy malihuy tersebut di dapur, yang gatau apa itu cihuy malihuy artinya ngW, kurang jelas? N G E W * E 🏃🏻🏃🏻🏃🏻🏃🏻🏃🏻

nana benar - benar di gempur habis - habisan hari ini, ia di buat melayang oleh gerakan jericho yang terus menumbuk miliknya di dalam sana "nghh nana keluar" nana telah sampai di pelepasannya

jericho menahan pinggang nana, ia juga melakukan pelepasannya di dalam sana "ahh" nana langsung memeluk erat jericho, ia merasakan hangat yang mengalir di dalam sana

sampai situ aja? ohh tydakkk jericho lanjut menggempur nana hingga 3 jam lamanya, posisi sama gerakannya sama aja kok jadi gausah aku perjelas lagi, kalo aku perjelas nanti terlalu vulgar apalagi kalo bahas perkon 🌚

•••

setelah kegiatan tersebut nana berbaring memeluk jericho yang sekarang berada di dekapannya "mas kayak bayi, kalo gini nana aja jadi bagian atas ya" ucap nana, jericho langsung memicingkan matanya "emang si adek bisa di pindah?"

"ya kalo bisa udah nana pindah, biar mas ngerasain punya badan dua"

jericho mengelus perut nana "adek nanti kalo udah bikin perut buna gede harus sayang ya sama buna"

nana terus tersenyum ketika melihat jericho yang berinteraksi dengan anak nya di dalam sana "mas, gimana ntar kalo adek minta yang aneh2?"

"apa aja asal jangan minta yang aneh2 tengah malam"

"nana mau nanti nama adek di belakangnya harus ada nama mas"

jericho mengecup bibir nana "iya sayang apa aja boleh, mas ngikut kamu aja"

nana langsung memeluk erat jericho di dekapannya, mereka langsung mengistirahatkan badan, di tambah nana yang makin nyeri di bagian pinggangnya, ia mencoba tidur saja siapa tau bangun nanti bakalan hilang