INI KALO SI LEON TUTUP USIA KUDU SENENG APA SEDIH SIE😭😭
.
.
.Happy Reading
Suasana di koridor rumah sakit nampak tegang. Beberapa pria duduk di kursi menunggu kedua temannya yang masih diperiksa di dalam.
"Lo semua gak papa?" Biru memastikan keadaan para adik kelasnya yang masih setia menunggu di sana.
"Aman, Bang. Tadi yang luka juga udah diobatin." Anuraga yang menjawab.
"Kalian pulang aja sekarang, istirahat." Tiger bersuara.
"Tapi, itu... Bang Sherlock, sama Bang Leon?" tanya Karega pelan.
"Doain aja, nanti kalau ada apa-apa gue pasti kabarin." Biru menepuk bahu Karega.
"Karega ntar lo aja yang jadi saksi kalo ada polisi yang minta keterangan kejadian tadi," tegur Sky.
Sky duduk di kursi roda karena keadaan kakinya yang terkena luka sayatan cukup dalam. Sebenarnya ia tadi menolak menggunakan kursi roda, karena sebelumnya dokter pun memperbolehkan untuk berjalan dengan syarat tetap berhati-hati. Namun, ada Prison. Pria itu yang menyuruh Sky menggunakan kursi roda hingga Sky tak bisa menolak lagi. Sekarang Prison sedang berbicara dengan polisi. Sedangkan Starga menemani Starla di ruang lain. Starla terlihat masih syok akan kejadian tadi. Terlebih gadis itu menyaksikan sendiri Leon yang tertembak demi melindunginya.
"Iya, Bang. Kalau gitu kita pulang dulu. Jangan lupa kabarin ya, kabar baiknya." Ya, Karega berharap nanti Biru menyampaikan kabar baik pada mereka.
Biru mengangguk, membiarkan para adik kelasnya itu berlalu pergi. Setelahnya suasana di sana kembali hening.
"Sebelum kalian dateng, Leon sempet kena pukul di dada pas nyerang di awal. Gue tanya dia jawab baik-baik aja. Tapi gue lihat napas dia emang udah kayak gak nyaman," ujar Biru membuka suara. Semua pria yang menunggu di sana menundukkan kepalanya.
"Makanya gue suruh dia buat diem aja, jagain Starla. Dia nurut, ngelawan beberapa orang aja yang emang mau mendekat ke arah Starla."
"Gue awalnya ngira dia udah baik-baik aja, tapi ternyata enggak. Ada lagi lawan yang nendang dada dia kenceng, di situ dia udah batuk batuk. Tapi dia kukuh bilang gak papa dan tetep mau lindungin Starla. Ngejaga Starla biar gak ikut-ikutan nyerang lawan."
"Wajah dia pucat... bodohnya gue masih gak sadar."
"Dan gue nyesel setelah lihat dia kena tembak, kenapa gue gak cegah dia dari awal. Kenapa gue lengah dan gak nyuruh dia istirahat. Gue...."
"Udah." Sky menyela. Matanya menatap kosong ke depan dengan wajah lelah.
"Gue gagal jagain mereka, Sky." Biru berujar lirih, menunduk mengepalkan kedua tangannya. Matanya mulai memerah.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHERLOCK
Teen Fiction[HARAP FOLLOW DULU, SEBELUM MEMBACA!] || END ... "Bangun, bisu!" "Bego, kena bola sedikit aja pake segala nangis." "Tatap mata gue sekarang, cewek bisu." "Sialan, lo gak mau lihat gue hah?!" "Jangan berpura-pura bisu atau gue potong lidah lo se...