1.|Pelarian

351K 14.3K 1.1K
                                    

"Manusia terlalu egois jika menganggap dunia tidak adil"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Manusia terlalu egois jika menganggap dunia tidak adil"

Arthur Renaldi Agatha

.
.

👑👑👑

5 bulan kemudian.

"Athena, udah, ya!"

"Belum, dikit lagi."

Athena merias wajah Arthur dengan make up yang ada di tangannya. Sedangkan cowok di depannya memutar bola matanya malas, badannya sudah terasa pegal karena duduk tegak dalam waktu yang cukup lama.

"Bos, gue cantik nggak?" tanya Arya sambil memutar-mutar tubuhnya. Dia memakai daster dengan wajah yang ber-make up. Siapa lagi kalau bukan ulah Athena?

Arya Biankara Maheswa, tingkah lakunya sejak tadi yang tidak bisa diam membuat telinga Arthur menjadi terganggu.

Sedangkan jeky, jari jemarinya mengusap dagu, menatap heran dirinya dari pantulan cermin. Apakah itu dirinya? Kenapa terlihat aneh kalau wajahnya memakai make up?

Jeky Renandra Cornelis, laki-laki berdarah campuran Indonesia-Belanda itu hanya menurut apa saja yang dilakukan Athena kepada wajahnya asal gadis itu senang.

"Kok muka gue kek ondel ondel gini, Na," protes Alfian.

Alfian Wijaya Adiningrat, laki-laki itu beranjak berdiri, hendak menuju kamar mandi untuk membersihkan wajahnya yang begitu menor. Wajah tampannya benar-benar telah dinodai oleh Athena.

"Heh, mau kemana lo? Duduk!" titah Athena sambil menunjuk Alfian dengan pensil alis di tangannya.

Melihat tatapan tajam dari Arthur pertanda sebuah peringatan, Alfian hanya bisa berdecak kemudian   kembali duduk. Athena tersenyum puas kemudian melanjutkan kembali kegiatannya, yaitu berkarya di wajah Arthur.

"Yeayyy. Udah selesai, coba lihat deh!" Athena kegirangan sambil menyodorkan cermin.

Arthur membelalakkan matanya. Bibir berwarna merah darah, ukiran garis alis sangat tebal dan kedua pipinya seperti baru ditampar seseorang. Begitu tebal bedak yang dipakaikan ke wajahnya sampai kulitnya terasa kaku.

Pandangan Arthur beralih melihat ketiga cowok tadi. Dia memijit pelipisnya yang terasa pusing. Mereka berempat seperti waria yang sering dia temui di jalan saat lampu merah.  Mereka benar-benar diperlakukan seperti boneka oleh Athena demi memenuhi kesenangannya.

"Eh, kayaknya ada yang kurang."

Pandangan Athena beredar mencari sesuatu. Tiba-tiba dia menarik taplak meja sehingga semua barang yang ada di atasnya berjatuhan. Apa lagi yang akan di lakukan Athena? Padahal empat wajah laki-laki itu telah menjadi karya seni tangannya.

He's My Boyfriend [TERBIT] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang