🌬️

3 0 0
                                    

Husna tengah melihat aplikasi Instagram, dia melihat story' milik Mario karena kemarin dia memfollow akun kekasihnya itu,baru membukanya dia melihat postingan Mario dengan teman-temannya yang tengah bermain futsal ya ini sudah jam 8 malam, Husna menghela nafas melihat Mario tengah merangkul perempuan di sampingnya laki-laki itu tidak membalas pesannya satupun dari tadi dan sekarang sudah bersama perempuan lain

"ini tuh aku udah putus apa gimana ya?"bingung Husna

Husna sudah dapat berjalan dengan benar sekarang setelah latihan dan minum obatnya dengan benar

"Adek,ayah besok mau ada dinas ke Surabaya adek gak papa di tinggal?" Haidar duduk disamping Husna

"Iya ayah,besok adek masuk sekolah ya?udah gak papa kok kakinya sekarang"punya Husna

Haidar mengangguk kecil"disekolah hati-hati ya, jaga diri baik-baik ayah gak mau ini keulang lagi"Haidar mengelus sayang puncak kepala Husna

Husna lalu pamit untuk masuk kedalam kamar, dia menghubungi Dinda untuk meminta materi pelajaran yang sempat ia tinggalkan hari ini, sudah minta Naura tapi gadis itu tidak mencatat alhasil harus minta pada Dinda lagi

Husna membawa motor Scoopy nya dengan kecepatan sedang,karena masih pagi juga jadi dia agak santai, sampai sekolah dia ke kantin membeli  bubur karena belum sempat sarapan, Bi Ai tidak masuk karena anaknya sakit dan Ayah Husna berangkat pagi-pagi karena mengejar jadwal penerbangan

"Na, gue belum ngerjain PR HUAAAAAAAAAAAA mana Bu Ana suka gak berperikemanusiaan lagi kalau ngasih hukuman,nyontek dong na sekali aja"heboh Naura

"Lah Nau,tapi sekarang hari Jum'at gak ada jadwal Bu Ana"terangg Husna

"What?astaga gue bawa buku jadwal hari Sabtu semua ck kenapa bisa salah segala sih,tapi gak papa deh gue aman dari amukan Bu Ana berarti" lega Naura

"Selamat pagi bestie ku akhirnya Lo masuk juga,udah baikan kakinya?"sapa Fito saat masuk kelas

"Alhamdulillah udah baik-baik aja sekarang"

Fito datang  langsung rempong membaca komik, ya Fito adalah wujud Wibu sejati wkwk Husna juga kadang membaca komik yang Fito bawa ke kelas

"Fito, aku ada ini loh kemaren adek aku dari kampung kirimin ini" Husna menunjukan box kaset yang dibawanya

Rian menotice itu"anjir seriusan ini Na,ini gak di jual di Indonesia loh na, edisinya cuman keluar di Jepang doang boleh gue pinjem?"mohon Fito

"Boleh tentu, aku juga cerita soal kamu ke dia katanya kamu bakal seneng kalau aku kasih liat ini dan beneran ternyata,tapi emang bagus sih aku juga udah nonton"Husna lalu mengobrol dengan Fito dan Naura

Saat bel masuk berbunyi Rey baru datang ke kelas"eh udah masuk ini calon ibu dari anak-anak gue? Sorry ya gak sempet jenguk kemaren"sesal Rey

"Gak papa kok Rey gak parah juga kok sakitnya,oh iya tadi ada kakak kelas deh kayanya nyari kamu tapi aku gak tau namanya siapa"ucap Husna dia tadi buang sampah ke depan dan bertemu dengan kakak kelas yang mencari Rey

"Pacarnya si kupret itu Na,biduan jembatan Ancol"tutur Naura

"Sembarangan Lo nyet ngomong" Rey tidak terima dibilang begitu

"Dih emang iya, si Laura itu kaya biduan dangdut satu sekolah juga tau"

Naura dan Rey menghentikan acara berdebat nya karena sudah ada guru yang masuk, jam pertama ini mereka belajar geografi dan di lanjut bahasa Indonesia

Jam istirahat Husna,Fito dan Naura memutuskan untuk makan di kantin karena Rian tiba-tiba ingin traktir mereka bakso saking senangnya dapat kaset dari Husna itu

Our Story'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang