☄️

4 0 0
                                    

Matahari masih malu-malu untuk menunjukkan sinarnya tapi Mario sekarang sudah ada di sekolah,dia dan beberapa temannya akan melakukan pertandingan futsal dengan salah satu sekolah yang ada di daerah B, sekolah mereka mengirimkan satu regu putra dan satu regu putri ini memnag bukan pertandingan resmi hanya pertandingan persahabatan saja

"Anjr lah gue masih ngantuk gini" gerutu Arga

"Ayam aja kalah sama kita keknya bangunnya"impah Sandi

Rey udah ngebo duluan di dalam bis sejak awal datang dia langsung tepar di dalam,Mario duduk bersama Gladis dia adalah teman se ekstrakurikuler Mario di futsal mereka juga lumayan dekat karena sering bertemu dan berlatih bersama

Sekitar jam tujuh mereka berangkat, Mario menotice Hasna yang ada di luar tengah menggandeng Naura, Mario merasa bersalah karena tidak izin dulu pada Husna secara langsung, kemarin dia sangat sibuk latihan dan ia baru mengabari Husna mengenai agendanya ini tadi malam tapi gadis itu belum membalasnya

"Lu gak bilang sama dia kan?"Rey sudah bangun dia membawa botol kemasan yang disimpan di dekat kursi Mario

"Gua bilang"bantah Mario tidak terima,jujur ia tidak suka membicarakan soal apapun mengenai Husna dengan Rey

Rey lalu kembali ke tempatnya

"Lu jangan terlalu nikut campur sama  mereka lah Rey,kaga liat tiap lu ngomongin si Husna si Mario ngeluarin taring terus"Sandi manasihati Rey yang duduk di sampingnya

Rey terkekeh"gua perlu gituin si bangsat itu,biar dia tau batesan lah udah punya cewek masih Deket kesana-kemari kan gua juga belum kebagian"

Sandi memukul belakang Rey"lu juga kan pacaran sama si biduan kok kaga lu akuin"semprot Sandi

"Sialan lu,gua kaga pacaran ya sama dia si lonteh itu aja yang mepet-mepet Mulu ke gua"ujungnya mereka berdebat kembali

Mereka sampai kota B sekitar pukul 10.00 karena tidak terlalu macet juga jadi mereka cepat sampai, pertandingan nya sendiri mulai setekah Dzuhur nanti jadi mereka bisa istirahat dan berlatih terlebih dahulu

"Mario,foto yuk kapan lagi coba kesini taun depan kelas dua belas udah gak bisa ikut"ajak Gladis

Mereka have fun disana,regu laki-laki mendapat juara pertama dan yang perempuan juara ke 2 mereka kaluha dengan tuan rumah

"Kita jalan-jalan dulu gimana setuju?" Ajak pak Teguh selaku guru pembimbing

Yang di ajak mah hayu-hayu aja kan apalagi kalau gratis ya itung-itung merayakan kemenangan mereka lah, mereka pergi ke daerah pantai dan juga singgah di salah satu resto untuk makan-makan sebelum pulang

"Anjing siapa yang post ini ke ig sekolah"syok Mario karena tiba-tiba banyak notifikasi dari Instagram dan mention dirinya

"Lah kan si Gladis post lagian kan kalian ketua ya gak papa dong cocok juga kok gue liat nya ya gak bro" Juna menggoda Mario dan Gladis

"Apaan sih"wajah Gladis sudah bersemu merah sekarang"btw boleh repost gak yo"pinta Gladis

Mario bimbang tapi dia juga tidak enak jika menolak, akhirnya Mario mengiyakan dan merepost postingan Gladis,Mario lanjut melihat WhatsApp nya dan ada pesan dari Husna yang menyemangati dirinya untuk bertanding bodohnya Mario baru membaca sekarang

"Mampus"bisik Rey saat melewati Mario

Mereka sampai sekolah sekitar jam 21.00, Mario mengantarkan Gladis pulang ke rumahnya dulu karena perempuan itu tidak ada yang menjemput

Mario ingin menemui Husna tapi dia juga sangat lelah hari ini"Maaf sayang besok kita ketemu oke"Mario menelpon tetapi Husna tidak menjawabnya

Weekend ini Mario memutuskan untuk menemui Husna, sudah dua hari mereka tidak bertemu dan sepertinya Mario harus melakukan pengakuan dosanya,tapi sayang saat sampai kesana satpam yang berjaga mengatakan jika Husna dan Haidar tidak ada di rumah dan sudah pergi sejak tadi pagi

Our Story'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang