Lofa menatap atap ruang tidurnya yang berwarna putih polos. Pikirannya melayang memikirkan kebiasaannya setiap dihari Sabtu sebelum Aksa mengakhiri hubungan mereka.
Biasanya Aksa akan mengajaknya bertemu atau sekedar berjalan-jalan. Ia benar-benar sudah merindukan kebiasaan mereka itu.
"Huft!" Lofa menghela nafasnya kasar lalu memutuskan untuk membuka ponselnya.
Beberapa sahabatnya memposting beberapa kegiatan mereka hari ini dengan pasangan masing-masing. Rasanya hanya Lofa yang sedang dilanda patah hati tidak terselesaikan. Sementara semua orang sudah bahagia dengan orang yang mereka sayangi dan cintai.
Tiba-tiba ada satu notifikasi masuk dari Davina, sahabatnya.
Lofa menggelengkan kepalanya tidak habis pikir dengan kelakuan Davina, kemudian gadis itu dengan segera bersiap untuk langsung pergi menuju mall yang biasa mereka kunjungi. Keduanya tidak perlu mengatakan satu sama lain karena sudah saling paham dan hafal.
Hanya membutuhkan 15 menit waktu yang Lofa butuhkan untuk bersiap, setelah dirasa tidak ada lagi yang tertinggal gadis itu langsung turun menuju lantai dasar kediamannya. Diruang tengah terlihat abangnya saja seorang diri.
"Bunda sama Ayah mana?" Tanya Lofa penasaran.
"Pergi, katanya sih ke rumah tante." Izzan menjawab pertanyaan sang adik.
"Mau kemana? Jalan sama Aksa?" Keluarga nya memang belum tau perihal hubungannya yang kandas dengan Aksa. Jika mereka semua tau pasti langsung menyerang dirinya dengan berbagai pertanyaan.
"Hmm, sama Davina." Jawaban Lofa yang mencurigakan membuat mata Izzan memicing.
"Lo berantem sama Aksa? Atau putus?" Entah mengapa Izzan selalu tepat jika berbicara, Lofa lalu hanya menjawab dengan menaikan kedua bahunya. Membuat Izzan berdecak kesal.
Kakaknya itu sudah menikah dan tinggal di Bandung. Namun saat ini sedang ada pekerjaan di Jakarta jadi beberapa hari menginap dirumah.
Lofa juga sudah menjadi seorang tante. Karena istri dari kakaknya kemarin melahirkan seorang bayi lucu.
Tak ingin membuat Davina lama menunggu, Lofa langsung membawa mobilnya menuju tempat yang sudah biasa mereka datangi.
KAMU SEDANG MEMBACA
GANGSTER 2 - THE CORPSE [COMPLETE]
Roman pour AdolescentsTentang sebuah Gangster yang dulu ditakuti, menyerang yang tidak bersalah dan membantai yang lemah. Dulu misinya hanya satu, menyakiti orang yang berada dijalan dan menguasai seluruh wilayah. Namun semua berubah kala si Leader menemukan 'Rumah' dan...