🔞🔞🔞 AREA!!!
❥ Bagaimana jadinya jika satu orang uke manis yang keras kepala memiliki lebih dari satu kekasih yang super protektif? Kim Jongdae memiliki lebih dari seratus kisah dengan banyak lelaki yang begitu mencintainya.
Bacalah kumpulan cerbu...
Notes: cerita ini adalah karya remake dari cerita asli karya author kimeiparkyungsoo_12 yang berjudul Seduction Jongdae.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❥❥❥
Chanyeol Wirawan Eko itu cowok super duper sempurna yang gak pernah terlihat memiliki kekurangan, dia adalah cowok idaman cewek-cewek karena Chanyeol adalah eksistensi sempurna tiada cela idaman semua kaum hawa.
Bagaimana tidak? Chanyeol itu CEO muda perusahaan bank swasta kekinian di Jakarta, proporsi tubuh yang sempurna bagai dewa Yunani; tinggi, gagah, menawan dengan seribu satu pesona, dan yang pastinya ... bermulut manis, memikat hati para gadis juga rekan bisnisnya. Tetapi dibalik kesempurnaan yang Chanyeol pamerkan pada dunia, dia memiliki satu rahasia yang tak semua orang tahu. Rahasia yang dapat menghancurkan hidupnya yang sempurna.
Yakni, fakta bahwa Chanyeol tak tertarik kepada seorang perempuan!
"Jadi sampai kapan kamu mau terus-terusan menjomlo seperti ini, Chanyeol?" Ayahnya Chanyeol, Pak Gunawan Wirawan Eko, sudah sangat pusing melihat kelakuan putra tertuanya itu yang sama sakali belum pernah terlihat menjalin hubungan serius dengan seseorang. Membuatnya khawatir dan berpikir macam-macam.
"Papah tenang aja, jodoh tuh gak bakalan ke mana, sama juga kayak jodohnya Chanyeol, gak bakalan ke mana-mana apalagi digondol genderuwo." Dan Chanyeol akan selalu menjawab santai semua pertanyaan sang ayah. "Karena jodoh itu ditangan Tuhan, sama seperti Papah dan almarhumah Mamah."
"Bagaimana hubunganmu sama anaknya Pak Retno?" tanya Gunawan mengalihkan pembicaraan dari mendiang istrinya yang meninggal sebelas tahun silam.
Chanyeol menyedekapkan tangannya sembari bersandar pada tembok ruangan kerjanya, bibirnya tersenyum tipis. "Lumayan, udah ditahap tahu letak tompel masing-masing lah."
Gunawan mengerutkan keningnya; gak paham dengan maksud ucapan Chanyeol. "Kalau sama anaknya Bu Rukmini?" Dia mencoba memancing.
Chanyeol mengangguk-angguk. "Dia anaknya agak petakilan dan suaranya menggelegar sampai bisa bangunin gunung berapi tidur sih, lumayan lah Chanyeol suka-suka aja."
Gunawan lalu menganggukkan kepalanya mendengar jawaban Chanyeol yang kedua. "Kalau anaknya Gus Andar? Udah ketemu juga? Mereka anaknya alim-alim, Papah harap kalian bisa akrab."
Chanyeol tersenyum, meski dia sama sekali belum pernah ketemu sama cewek-cewek yang ayahnya sebutkan itu karena nama Chanyeol selalu datang dengan diwakilkan oleh Kai yang menyamar menjadi dirinya, tetapi dia selalu menjawab dengan percaya diri karena sejauh ini kebohongannya belum pernah terendus.
"Yah, mereka asyik dan cantik-cantik, Chanyeol sih hayuk aja kalau keputusan Papah mau jodohin Chanyeol sama salah satu-AWW! Ampun! Ampun! Ampun!"
Tiba-tiba ayahnya Chanyeol memukul kepala sang anak dengan tongkat berjalannya, berkali-kali hingga membuat Chanyeol harus menunduk sembari melindungi kepalanya dari amukan sang ayah.
