CHAPTER FIVE
the philosopher's stone
act one, year one•••••.*.•••••
Kelompok itu memasuki ruang kelas transfigurasi dengan tergesa-gesa.
"Kami perlu berbicara dengan Profesor Dumbledore."
Profesor McGonagall dengan cepat menjawab.
"Maaf, tapi Profesor Dumbledore tidak ada saat ini." Profesor McGonagall memberi tahu mereka.
"Tapi kami perlu bicara dengan beliau." Hermione bersikeras.
"Maaf, tapi tidak ada yang bisa saya lakukan." Profesor McGonagall berkata.
Y/n maju selangkah. Mereka perlu berbicara dengan Dumbledore.
"Ini mengenai philosopher stone. Kami pikir itu mungkin dicuri." Kata Y/n.
Profesor McGonagall tampak terkejut.
"Saya tidak tahu bagaimana kalian tahu tentang batu itu, tapi jangan khawatir, itu ada di tempat yang aman." Profesor McGonagall berkata
Kalah dengan jawaban profesor McGonagall, rombongan itu lalu keluar kelas. Y/n menoleh ke teman-temannya.
"Ini tidak akan menghentikan kita." Dia berkata, "Kita akan pergi ke sana malam ini."
Mereka semua mengangguk. Apakah ini akan mudah? Mungkin tidak, karena, dalam hal Y/n Wintergreen, tidak ada yang mudah.
•••••.*.•••••
Ron membuka pintu besar yang akan membawa mereka ke anjing itu. Yang mengejutkan, anjing yang dulunya mengerikan itu sekarang sedang diam dan mengantuk.
"Snape sudah ada di sini."
Y/n tidak begitu yakin bahwa ini adalah perbuatan Snape. Dia memiliki firasat buruk, tetapi bukan tentang Snape. Jika gadis itu harus menebak, Snape tidak terlibat dalam hal ini.
"Ini terlalu gelap." Kata Hermione.
Semuanya terjadi begitu cepat. Dalam satu menit semuanya tenang, dan di menit lain anjing itu bangun dan mulai mengejar mereka. Y/n dengan cepat pergi ke arah pintu kecil di lantai dan diikuti oleh teman-temannya, melompat ke ruangan lain.
Sayangnya, itu bukan ruangan. Mereka jatuh pada sesuatu, sesuatu yang mulai menjerat mereka sampai mereka benar-benar terjebak.
"Apa ini?" tanya Ron.
"Devil's snare." Hermione menjawab.
"Ya Tuhan, kita akan mati." Anak laki-laki itu berkata dengan putus asa.
Y/n juga takut, tapi dia tahu apa yang harus dilakukan, keuntungan membaca semuanya setiap saat.
"Rileks aja." Dia berkata.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Lost Love │ Tom Riddle x Reader ✔
FanfictionDahulu kala, ada seorang gadis yang menjalani romansa hebat. Dengan cepat berubah menjadi mimpi terburuknya. Syukurlah, hidup memberinya kesempatan kedua, akankah gadis itu mampu melawan iblis masa lalunya atau masa depannya sudah terkutuk? Ikuti pe...