chapter 27

2.5K 105 0
                                    

Hari sudah mulai gelap, seseorang menekan bel  kamar hotel kinara

Ding dong

"Siapa sih" guman kinara kesal "apa itu leroy?" Lanjutnya

Saat kinara hendak membuka pintu namun ia teringat akan perkataan leroy untuk tidak membuka pintu pada sembarang orang, akhirnya kinara mengintip dari lubang dan mendapati dhico sedang berdiri didepan pintunya

Kinara langsung bersandar dipintu "apa yang dilakukannya disini?" Guman kinara

"Kinara kita perlu bicara" teriak dhico dari luar sambil terus membunyikan bel

Kinara tak menjawab dan terus diam agar dhico berpikir kamar sedang kosong saat ini

"Aku tau kau didalam jadi keluarlah. Kita harus bicara" ucap dhico lagi

Bagaimana orang itu bisa tau aku didalam pikirnya

"Ini tentangmu jadi keluarlah"

"Aku dilarang berbicara padamu" jawab kinara

"Yah aku tau karena leroy tak ingin kau mengetahui kebenaran ini"

Kinara langsung mengerutkan alisnya, rasa penasaran akan kebenaran apa yang sedang dibicarakan oleh dhico membuatnya ingin membuka pintu sesegera mungkin

"Aku ingin memberitahumu kebenaran ini agar kau tidak terjebak didalam sana lagi"

Ceklek...Pintu akhirnya terbuka, kinara keluar dari sana dan berdiri dihadapan dhico

"Mau bilang apa?"

"Ini" dengan cepat dhico menunjukkan sebuah video dari ponselnya

Kinara langsung menangis setelah menonton video itu

"Sudah ku bilang bukan aku yang membunuhnya hiks tapi dia tidak percaya" ucap kinara dengan air mata yang terus bercucuran

Dhico hilang fokus saat melihat perut kinara yang besar itu dan terus memandanginya

"Kinara...i-itu" ucap dhico sambil menunjuk perut kinara

Kinara pun mengusap air matanya dan mulai berhenti menangis "pria brengsek itu, dia menghamiliku. Aku akan menggugurkan anak ini" jawab kinara

"Aapaa! Kau hamil!" Teriak dhico kaget

"Emm" jawab kinara mengangguk

"Aku terlalu fokus mencari bukti bahwa kau tidak bersalah sampai aku tidak tau kau hamil"

"Jadi kau mencarinya sendiri?"

"Iya"

"Dhico aku tidak tau harus berkata apa. Aku sangat berterima kasih kau membebaskanku dari psikopat itu" ucap kinara

leroy baru saja pulang kerja dan hendak kembali kehotel, ia melihat kinara berdiri didepan kamar bersama seorang pria yang tak lain adalah dhico

Leroy langsung emosi dan mendorong dhico hingga terjatuh lalu berdiri dihadapan kinara

"Nara masuk sekarang"

"Leroy kau.."

"Aku bilang masuk!" Teriaknya "jangan sampai aku melakukan kekerasan dan memaksamu masuk" lanjutnya

Kinara tak ingin membuat keributan diluar dan mengganggu orang lain akhirnya kinara mengikuti perintah leroy ia masuk dengan terpaksa

Setelah kinara masuk leroy langsung menarik kerah baju dhico "sudah kubilang jangan pernah muncul dihadapanku"

"Aku datang untuk menemui kinara bukan menemuimu"

"Berani sekali kau.." leroy langsung memukul dhico

Revenge (Season 1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang