TRONARVINGE || KARINA - JENO [END]

BAGIAN SEMBILAN

Kalau kau tidak bisa menjauhiku, maka aku yang akan menjauhi mu.

Gradissa, Nikita, Sera dan Caramel tengah berada di rumah Kayura, tepatnya di kamar Kayura. Mereka tengah bersiap-siap untuk datang ke party Zoya.

"Apapun alasannya kau harus datang." Tegas Gradissa yang tengah sibuk memilih gaun yang akan ia pakai malam nanti.

Nikita balas mengangguk, "Aku sudah mempersiapkan ini semua untuk kalian. Jangan sampai kau tidak datang Kayura."

Nikita membawa hampir lebih dari dua puluh gaun keluaran terbaru yang ia pesan khusus dari butik maminya. Diantara yang lainnya, Nikita memang yang paling berniat untuk menghadiri pesta Zoya. Karna memang Nikita adalah seorang party maniac.

Kayura yang sedari tadi sibuk dengan majalahnya, masih saja belum berniat ikut teman-temannya memilih gaun. Kayura memang tidak ingin datang.

"Kayura! Ayo pilih!" Seru Sera.

"Kalian saja aku tidak ikut." Balasnya.

Caramel dengan gaun ditangannya itu beranjak mendekati Kayura, "Kurasa gaun ini cocok untukmu." Ucapnya.

"Aku tidak datang Caramel." Timpal Kayura.

Caramel mencibir, "Kau tega? Aku sudah meminta Jemmy untuk datang dengan teman-temannya saja, karena aku ingin datang denganmu. Begitu juga mereka. Iya kan guys?"

Yang lainnya mengangguk cepat.

"Aku tidak memintanya bukan?"

Keras kepala. Kayura memang keras kepala. Gadis ini susah sekali untuk di rayu dalam hal apapun.

"Ayolah Kayura. Kalau kau tidak datang kami juga tidak akan datang." Kali ini Sera berusaha merayu Kayura.

"Yasudah."

"Dan kau tega juga denganku? Aku sudah meminta mami ku untuk mempersiapkan gaun-gaun ini dan pada akhirnya tidak ada yang terpakai karena kita tidak datang?"

"Kau pakai saja gaun mu disini."

Nikita merengut.

Tok.. tok.. tokk...

Terdengar ketukan pintu dari luar kamar Kayura. Nikita beranjak membukanya.

"Permisi Nona. Ada Nona Alinea menunggu dibawah." Ucap pelayan Kayura.

Mereka saling tatap.

"Ada apa dia kemari?" Tanya Kayura sembari berjalan mendekati pintu.

"Tidak tahu. Nona Alinea hanya mengatakan ingin bertemu Nona Kayura sebentar."

Kayura terdiam sejenak.

"Atau nona tidak ingin menemuinya?"

"Tidak. Aku akan menemuinya sebentar lagi.'

Pelayan itu menganggukkan kepalanya dan pamit untuk kembali menemui Alinea.

"Ada apa dia kemari?" Tanya Sera penasaran.