Masa Pemulihan

795 53 8
                                    

Beberapa hari setelah kejadian perkelahian, J-Hope dengan sabar menunggu sang Alpha sadar.

Dengan telaten, Hoseok mengunjungi sang Alpha, walaupun Hoseok sibuk bersama Yoongi tapi Hoseok tetap mengunjungi kabin kesehatan.

Rasanya cukup sulit bagi Hoseok menjalani aktivitas tanpa adanya Sehun, tapi bagaimanapun Hoseok harus bisa profesional dalam bekerja.

Walaupun terkadang konsentrasi nya terbagi jadi dua, yaitu memikirkan sang Alpha dan pekerjaannya.

Hingga 1 bulan berlalu, Sehun belum ada tanda untuk bangun dari tidurnya.

J-Hope mulai gelisah saat melihat Alphanya belum mau membuka matanya, takut akan kepergian Alphanya padahal mereka baru saja saling mengenal.

"Mang, bagaimana ini? Alpha Sehun belum juga membuka kedua matanya. Apa aku harus memanggil tabib?"cemas Hoseok saat sedang mind link dengan Mang.

"Tenanglah Hoseok, aku yakin Alex dan Sehun dalam keadaan baik-baik saja. Mungkin besok Alex dan Sehun akan menyapa kita"seru Mang sang wolf Hoseok dengan tenang.

"Tapi, jika besok belum juga sadar, aku akan memanggil tabib"putus Hoseok kepada Mang.

Mang wolf Hoseok tidak bisa berbuat banyak, Mang hanya berharap besok Alex dan Sehun menyapa mereka.

Akhirnya J-Hope menuruti perkataan Mang sang wolf untuk tenang, walau masih ada rasa cemas sedikit tapi Hoseok mencoba tetap tenang.

Keesokan hari nya, Hoseok mencoba mengunjungi kabin di pagi hari, siapa tau saja Sehun dan Alex sudah sadar.

Saat sudah sampai di kabin, Hoseok mencoba membuka pintu kabin dan pertama kali yang Hoseok lihat adalah kasur yang sudah kosong plus rapih.

Rasa panik mulai menyerang Hoseok, pikiran-pikiran negatif mulai datang serta kemungkinan-kemungkinan lain yang bersarang di otak Hoseok.

Sehun yang memang habis dari kamar mandi, mendengar ada orang yang datang tanpa harus melihat pun Sehun sudah tau jika mate nya yang datang.

Keluar dari kamar mandi dengan perlahan, melihat omeganya tengah melamun membuatnya mendapatkan ide jahil.

Sehun mendekati Hoseok secara perlahan tidak menimbulkan suara sekecilpun dan mulai melancarkan aksi jahilnya.

Tangan Sehun menepuk pundak Hoseok beberapa kali, Hoseok yang dasarnya takut mulai sadar ada yang menepuk pundaknya.

Dengan raut wajah yang tegang dan takut, Hoseok mencoba membalikkan badan.

Saat berbalik Hoseok tidak menemukan siapa-siapa, mulai panik lah Hoseok.

Sehun yang melihat Omeganya tegang karena takut, mulai merasa tidak tega.

Akhirnya Sehun putuskan untuk sekali lagi menepuk pundak Hoseok, dan kali ini dirinya tidak akan menghindar dari pandangan Hoseok.

Mendapat tepukan lagi, seketika bulu kuduk Hoseok meremang, dengan keberanian yang tersisa Hoseok membalikkan badannya sambil menutup kedua matanya.

Saat Hoseok sudah berbalik, Sehun melihat wajah omega nya yang ketakutan dan agak sedikit pucat.

"Bae, open your eyes"seru Sehun dengan suara deep voice nya.

Hoseok tampak tidak asing dengan suara ini, tapi ia pikir itu tidak mungkin Sehun kan, apalagi Sehun tidak ada di kabin.

Lalu kalau bukan suara Sehun suara siapa?hantu?

Sehun yang gemas, langsung saja mengecup bibir Hoseok beberapa kali.

Saat merasa ada yang mengecup bibirnya, Hoseok memberanikan diri membuka kedua matanya dan wow dihadapannya kini telah berdiri dengan gagahnya serta senyum manisnya yap dia Sehun alpha Hoseok.

Kaget, lega, senang, semua bercampur jadi satu. Hoseok tidak dapat berkata-kata saat melihat Alpha nya.

Matanya kini mulai berkaca-kaca siap meneteskan cairan bening dari sang mata.

Tanpa babibu, Hoseok memeluk tubuh tinggi Sehun sambil menangis bahagia.

"Hey Bae, why you cry?"tanya Sehun.

"I'm so happy Alpha, finally i can see you again"seru Hoseok sambil sesenggukan efek nangis.

"Ssstttt, udah yah Bae jangan nangis lagi. Sekarang aku baik-baik saja, maaf membuatmu menunggu Bae" jelas Sehun.

"Janji ga akan terluka lagi?"tanya Hoseok.

"I'm promise Bae"janji Sehun.

"Awas aja sampe di langgar, aku akan marah sama Alpha"kesal Hoseok dengan wajah kesal.

"Iya sayang ga akan aku langgar kok"sahut Sehun.

"Kalau gitu ayok kita ketemu dengan Appa, Eomma dan yang lain"ajak Hoseok.

"Nee kajja"seru Sehun semangat.

Sehun dan Hoseok mulai meninggalkan kabin, selama di perjalanan tak banyak beberapa Alpha dan Warrior yang terkejut melihat Sehun.

Sampai di ruang tengah, Sehun dapat melihat kedua adik dan mate mereka sedang duduk sambil berbincang.

Sedangkan Alpha Park dan sang Luna sedang menonton Tv, melihat perkembangan dunia netral.

"EKHHMMM!"dehem Sehun dengan lumayan keras.

Mereka yang sedang duduk dan berbincang langsung diam mematung, ekspresi wajah mereka berbeda-beda.

Ada yang ketakutan, ada yang tegang, ada juga yang merasa aneh dengan suaranya. Mereka saling lirik satu sama lain.

Dari tatapan masing-masing mereka bertanya satu pada yang lain, apakah suara nya mereka kenal atau tidak.

Hoseok yang melihat tingkah menggemaskan keluarga Park hanya bisa terkikik geli.

"EEKKHHMM!"dehem Sehun untuk yang kedua kalinya.

Mereka yang mendengar deheman lagi, langsung menengok ke belakang dan mereka semua kaget melihat Sehun.

"S-Sehun hyung"terbata Seokjin.

"Sehun, kau..."ucap Namjoon ngegantung.

"Bagaimana kondisimu nak?"tanya Alpha Park.

"Sudah lebih baik Appa"jelas Sehun.

"Pergilah ke kamarmu, jangan lupa ajak Lunamu"titah Alpha Park.

"Nee Appa, kalau begitu aku dan Hoseok permisi dulu"pamit Sehun sambil menuntun Hoseok ke kamarnya.

"Alpha"panggil Hoseok sambil menatap wajah tampan Sehun.

"Wae?"tanya Sehun.

"Apa tidak masalah aku memasuki kamarmu?"tanya Hoseok dengan gugup.

"Tentu saja tidak masalah Bae, apa kau takut?"tanya Sehun dengan gemas.

"T-Tidak kok, siapa bilang aku takut"ngeles Hoseok.

"Kalau gitu, siapkan dirimu malam ini Bae"bisik Sehun dengan Deep Voice nya.

Hoseok mendapat firasat yang mengatakan bahwa malam ini dirinya tidak akan bisa lolos dari sang Alpha.

Hoseok berharap besok pagi dirinya mampu berjalan dengan benar, karena setelah ini Hoseok yakin Sehun tidak akan bisa mengontrol nya.



















Hoseok berharap besok pagi dirinya mampu berjalan dengan benar, karena setelah ini Hoseok yakin Sehun tidak akan bisa mengontrol nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My King AlphaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang