mama-45

1.8K 195 7
                                    

Happy Reading!!!

_________




Malam nya Sehun pulang masuk kedalam rumah, senyum mengembang saat melihat kedua anak kembar kecilnya berlari menghampiri dirinya lalu memeluk kedua kaki sang ayah.

Jongin yang sempat panik itu akhirnya
senyum lega.

"Mereka terlalu membuat ku khawatir" ucap Jongin mengadu pada Sehun.

"Benarkah? Kalian berdua membuat Mama khawatir hm!" ujar Sehun menggendong kedua nya setelah
memberikan tas kerja nya pada Jongin.

"Tidak, Mama caja yang belebihan.." saut Yeseo membuat Jongin menatapnya kesal sedangkan Yoshi hanya menganggukkinya.

"Yoshi, Yeseo biarkan Daddy kalian mandi dulu nanti kalian bisa bersama nya lagi setelah Daddy makan.."

Keduanya mengangguk dengan kompak mencium pipi Sehun lalu turun dari gendongan sang ayah, berjalan berdua beriringan kembali menuju ruang tengah.

Jongin menggelengkan kepalanya sedangkan Sehun merengkuh
pinggang Jongin dan mencium sekilas pipi nya, setelah Jongin menatap kearahnya disitu Sehun langsung mengecup bibir sang istri dilanjut lumatan ringan.

"Mandi lah dulu aku akan menyiapkan baju untuk mu"

"Huh, Daddy kebiasaan pulang tidak menemui ku dulu setelah menemui Mama"

Jongin dengan reflek menyingkirkan tangan Sehun dari pinggangnya saat tiba-tiba Yeji datang.

"Daddy belum puas bertemu Mama mu jadi nanti dulu--"

Ucapan Sehun terhenti saat Jongin menyikut perutnya agar ucapannya terhenti.

"Biarkan Daddy mu mandi dulu ne.."

"Iya terserah, lagian aku ingin bermain dengan si kembar" acuh Yeji berlalu pergi menyusul kedua adiknya yang mungkin sudah kembali bermain disana.

Melihat tingkah Yeji, Jongin dan juga Sehun saling bertatapan lalu sama-sama tersenyum.

"Sudah, sana mandi" ucap Jongin dianggukki Sehun.

Minhee yang sedari tadi menemani adik kembarnya itu bermain menatap heran Yeji yang datang dengan wajah
sedikit cemberut.

"Ada apa dengan wajahmu itu?" tanya Minhee, sedangkan Yeji menghela nafas sejenak.

"Biasa, Daddy menyebalkan seperti Jae hyung" cibir Yeji sedangkan Minhee tersenyum maklum.

Yoshi berdiri dari duduknya, melangkah menghampiri Yeji, naik keatas sofa dibantu Minhee dan mendekat lalu
mencium pipi kakak perempuannya itu.

Yeji merasa terkejut dengan apa yang dilakukan adik kecilnya itu.

"Nuna jelek kalo cembelut" ucap Yoshi.

Pipi Yeji memerah, tersenyum lalu memeluk Yoshi dan menghujami pipi sang adik dengan ciuman gemas.

"Kau sangat romantis sekali.. Ahh gemas nya.."

Yoshi hanya tertawa merasakan ciuman Yeji yang terasa geli dipipinya itu.

Beralih ke Minhee yang melihat Yeseo terdiam.

"Kau mau dicium juga?" tawar Minhee pada sang adik yang kini menatapnya judes.

"Tidak, Yeceo tidak mau dicium Min-e hyung"

Serasa ditampar dengan ucapan adiknya itu ia hanya menghela nafas dan tersenyum.

"Kalau begitu Yeseo mau dicium Unnie?" tawar Yeji sembari menurunkan Yoshi agar kembali bermain.

Lagi-lagi Yeseo menggeleng dan kini justru menekuk wajahnya sedih.

✔️New Mama Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang