mama-46

3.2K 233 16
                                    

Happy Reading!!!

_______




Cauca tiba-tiba mendung dilanjut turun hujan, membuat siapapun malas untuk keluar rumah, belum lagi hawa dingin dari hujan itu sendiri didukung dengan angin membuat siapapun akan betah tidur dibawah kungkungan selimut.

Namun tidak untuk Jongin dan kedua anak kembar nya yang bersantai seperti biasanya.

"Sayang, Mama tinggal didapur dulu ne.. Memasak untuk kedua kakak kalian pulang nanti" ucap Jongin, si kembar itu menoleh dan kompak mengangguk.

"Yeseo jangan menjahili kakak mu oke.." ingat Jongin karena biasanya putrinya itu sering membuat Yoshi kesal hingga berteriak mengadu padanya.

"Oke Mama.." setuju Yeseo. Jongin tersenyum lalu melangkah pergi menuju kearah dapur.

Setelah memastikan Jongin pergi Yeseo meletakkan mainannya lalu mendekat kearah Yoshi dan menarik tangannya agar ikut bersama nya.

"Main dilual caja, aku bocan didalam" keluh Yeseo pada Yoshi setelah sampai didepan pintu utama.

"Nanti Mama malah gimana? Dilual habic hujan juga" ucap Yoshi terdengar takut kalau Jongin akan marah dan
mengomelinya.

"Diam-diam caja.." ucap Yeseo sambil menaruh jari telunjuknya dibibir mungilnya. Tanpa pikir panjang Yoshi menurutinya, jika dipikir memang benar bermain didalam rumah membuat nya bosan dan sesekali main
dilluar tidak masalah bukan.

Yeseo berjinjit memegang knop pintu lalu membukanya dibantu Yoshi, setelah pintu sedikit terbuka keduanya
keluar, tatapan sumringah tercetak diwajah keduanya saat melihat depan rumahnya basah habis terguyur hujan
beberapa jam yang lalu.

"Ayo.." ajak Yeseo menarik tangan Yoshi agar turun bermain disana. Dari kejar-kejaran bahkan saling membasahi bahkan sampai kotor terkena lumpur.

Tak memperdulikan itu saat gambaran wajah mereka begitu senang.

Beberapa menit kemudian Minhee pulang dan terdiam melihat kedua adik kembarnya yang bermain hingga
hampir seluruh badan kotor dengan lumpur.

"Kalian berdua!" panggil Minhee dan si kembar itu menoleh.

"Jika Mama tau dia pasti akan marah.."

"Sssttt.. Hyung jangan kelas-kelas bicalanya nanti Mama dengal--"

"Dia cedang memacak didapul jadi tidak akan dengal" ralat Yoshi dan Yeseo pun menganggukinya.

"Loh.. Yoshi, Yeseo kenapa kalian kotor sekali nanti kalau Mama tau akan marah loh" ucap Yeji yang baru pulang
diantar temannya itu melihat kedua adiknya yang basahbasahan seperti itu.

"Yeseo.. Yoshi.. Dimana kalian.."

Seketika raut wajah si kembar terkejut itu pun tercetak jelas saat suara Jongin yang mencari mereka terdengar dari
luar.

"Nahkan, Hayoloh nanti Mama marah lho.." kompor Yeji menakut-nakuti kedua adiknya itu.

Ketika suara Jongin terdengar jelas menuju pintu, Yeseo dan Yoshi bergegas untuk bersembunyi.

Yoshi bersembunyi dibalik kaki Minhee sedangkan Yeseo bersembunyi dibalik tiang kecil rumahnya, Yeji terkikik melihat Yeseo yang bersembunyi namun masih terlihat jelas itu.

"Kalian sudah pulang, kenapa masih diluar dan apa--hmm.." ucapan Jongin tak berlanjut saat melihat si kembar itu ternyata diluar dan tengah bersembunyi.

"Apa kalian melihat Yoshi dan Yeseo? Tadi main didalam sekarang tidak ada, kira-kira dimana mereka ya.." ucap
Jongin seolah tak tau.

Yeji dan Minhee hanya tersenyum.

✔️New Mama Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang