mama-20

9.3K 1K 143
                                    

Happy Reading!!!

________





Jongin membeku ditempatnya, sungguh ia tak menyangka jika wanita itu akan datang kekediamannya, setelah pula tak mengabari Sehun selama ini.

"Apa kabar? Sudah cukup waktu bukan!" ucap Sejeong dengan tersenyum licik.

"Apa maksudmu?" tanya Jongin.

Tanpa sopan Sejeong masuk kedalam rumah begitu saja melewati Jongin yang menatapnya pergi, setelahnya sadar ia pun melangkah pergi menyusul Sejeong keruang tengah.

"Siapa yang datang Jong--in, Kau! Kenapa kau kemari" tanya Sehun mendongak menatap Sejeong yang masih mempertahankan senyumannya pada Sehun.

"Apa kabar? Dimana anak-anak ku--"

"Jangan pernah sekali kau menyentuh mereka lagi"
Sejeong ber'oh lalu menghadap Jongin yang sudah ada didepannya itu.

"Benarkah? Bagaimana jika aku mengambilnya dari mu hm?"

"Kau mengancam ku?" tanya Jongin dengan datar sedangkan Sejeong hanya tersenyum remeh.

"Jika kau membutuhkan uang aku akan memberikannya asal jangan menyentuh anak-anak" ucap Sehun memberi pilihan.

"Lebih dari itu!" ucap Sejeong lalu mengambil sesuatu dari balik tasnya, sebuah amplop coklat dan dilemparkannya pada Sehun.

Yang menerima itu pun Sehun lalu membukanya dan membaca, tak lama setelahnya Sehun membulatkan matanya tak percaya menatap Sejeong yang tersenyum menang.

"Apa ini maksudnya? Aku tidak setuju" tolak Sehun.

Jongin yang penasaran itu pun mengambil kertas dari tangan Sehun dan membacanya, begitu pula Jongin tak kalah terkejutnya dengan Sehun.

Surat pengambalikkan hak asuh anak atas nama Kim Sejeong. Dan disitu tertera langsung diambil dari pihak pengadilan.

"Aku sudah pernah bilang pada mu Oh Sehun! Aku akan mengambil hak asuh anakku jika kau melawan apa yang aku inginkan!"

"Tapi tidak seperti ini, aku tidak setuju, mereka anakku"

"Kau siapa hm? Kau hanya orang baru yang mencoba mengambil perhatian mereka saja!" lawan Sejeong pada Jongin yang kini terdiam.

Jongin mendekat pada Sehun agar mau membujuk Sejeong akan membatalkan apa yang akan ia ambil darinya itu.

"Sehun, tolong jangan biarkan dia mengambil anak-anak... Ku mohon!" ucap Jongin memohon namun Sehun hanya menghela nafas menggeleng.

"Maafkan aku Jongin, aku tak bisa menolaknya... Pengadilan tak bisa dirubah tapi itu tergantung anak-anak menerima atau menolaknya" ucap Sehun dan Jongin terdiam menatap suaminya tak percaya.

"Kau dengar bukan! Itu perjanjian kita dari awal sebelum resmi bercerai jadi kau tak bisa berbuat apa-apa sekarang"

"MINHEE... YEJI... JAEMIN... TURUN LAH... ADA YANG INGIN AKU BICARAKAN!" teriak Sejeong keras hingga tak lama kemudian ketiga anak itu turun menghampiri mereka.

"Kenapa Mommy disini?" tanya Yeji yang nampak senang karena kehadiran ibu kandungnya.

Sedangkan Jaemin yang berdiri sedikit jauh itu menoleh kearah Jongin yang nampak terdiam dengan raut wajah frustasi.

"Kemasi baju-baju dan barang-barang kalian... Mulai hari ini Mommy yang akan mengasuh kalian bukan Daddy kalian lagi--"

"TIDAK! Jangan pernah kau mengambil mereka! Yeji nak kau akan tetap tinggal disini kan, Jaemin tetaplah dirumah bersama adik dan kakak mu... Minhee...hiks.."

✔️New Mama Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang