mama-22

9.1K 1K 79
                                    

Happy Reading!!!

_________





Seorang bocah kecil sedang berdiri dipojokan rumah tengah menunggu seorang datang, sang ibu lah yang ia tunggu. Perut lapar terus mengganggu ketenangannya, tak lain adalah Oh Jaemin kecil.

"Sabar lah perut, nanti Mommy pulang kita makan yang banyak" gumam bocah tersebut, dan disitu ia tersentak ketika pintu utama terbuka.

"Ayo masuk, suami ku sedang lembur dikantornya" ucap sang Mommy Sejeong dengan menarik seorang pria masuk kedalam.

Jaemin yang melihat itu pun menaikkan satu alisnya, ia merasa tak asing dengan pria itu.

"Mom"
Senyum Sejeong luntur dan menoleh kearah Jaemin yang menatapnya diam.

"Kenapa kau belum tidur" tanya Sejeong sedangkan Jaemin hanya menyentuh perutnya.

"Aku lapar Mom!"

"Kedapur dan makan sana.."

"Bibi sudah tidur--"

"Makan saja apa yang ada! Ayo, kekamar ku saja" ucap Sejeong dengan menarik tangan pria yang tidak dikenali Jaemin itu.

"Paman siapa? Kenapa bersama Mommy?"

"Anak kecil kau tau apa hah! Masuk kekamar mu sekarang!" pinta Sejeong sedangkan Jaemin masih berdiri ditempatnya dengan mengamati wajah pria yang dibawa pulang ibunya itu.

"Mommy selingkuh?" tanya Jaemin yang seharusnya belum mengerti apa yang diucapkannya itu namun Sejeong tak menyangka jika putra keduanya itu akan dewasa sebelum waktunya.

"Anak kecil kau tau apa, pergi kekamarmu!" ulang Sejeong namun hanya mendapat tatapan datar dari Jaemin.

"Jae akan memberitahu Daddy nanti, jika Mommy selingkuh!" ucap Jaemin yang akan bergerak pergi itu tangan Sejeong sudah terlebih dahulu menariknya.

"Lepaskan Mom" ronta Jaemin mencoba melepaskan cekalan Jaemin.

"Anak kurang ajar seperti mu harus diberi pelajaran! Sayang bantu pegang anak ini" pinta Sejeong pada pria tersebut yang menurut apa yang Sejeong katakan.

"Lepaskan aku" Jaemin terus berusaha memberontak lalu didetik kemudian Jaemin langsung menggigit tangan pria yang memegang lengannya hingga terlepas.

"Aakkhhh..." ringis pria itu yang reflek melepaskan pegangannya pada tubuh Jaemin.

Belum sempat pergi Sejeong menjatuhkan tasnya lalu kembali mencegah Jaemin yang akan berlari pergi.

"Mom... Lepaskan Jaemin hiks.."

"Tidak, sampai kau mendapat hukuman dari ku... Pegang anak ini lagi"

"Tidak... Ampun Mom..hiks.."

Sejeong seolah menulikan pendengarannya, Sejeong sudah merasa jengah harus tertangkap basah anak keduanya ini. Kali ini Sejeong ingin membuat Jaemin bungkam, melepaskan ikat pinggang yang melingkar di pinggangnya.

"Makanya jangan nakal.."

"Akkkhhh... Hiks... Sakit Momm..." ringis Jaemin ketika ikat pinggang Sejeong mengenai tubuhnya.

"Rasakan... Ini hukuman untuk mu!"

"Aarrghhh... Hiks... Sakit..." kembali menjerit ketika ikat pinggang itu berulang kali memecut tubuhnya.

Mulai dari paha, pinggang hingga keperut Jaemin kini terasa perih juga sakit, tak terbendung air mata Jaemin merasakannya begitu menyakitkan.

"Dan kali ini... Pelajaran untuk mu Jaemin"

✔️New Mama Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang