20.

478 51 17
                                    

"PERJANJIAN ULANG"

.

Aku membuka mata ku perlahan dan ku rasakan tangan Yoongi yang masih dengan erat memeluk tubuhku. Aku pun mencoba untuk melepaskan diri namun kurasakan pelukan yang semakin dieratkan olehnya.

" Jangan pergi... Tetaplah disini... Jihyo-aahhh.... "

"Deg"

Aku pun langsung tersentak saat mendengar Yoongi yang menyebutkan nama dari seseorang yang tak ku ketahui.

"Mungkinkah itu adalah nama gadis yang dicintainya? Jadi benar jika ia seperti ini karena kekasihnya? Apa mereka semalam bertemu? Diakah teman yang ditemuinya?. "

Aku pun terdiam dengan pertanyaan dari isi kepala ku dan lagi-lagi perasaan aneh muncul kembali di dalam hatiku. Perasaan sakit tiba-tiba muncul saat mengetahui Yoongi yang hanya menjadikan diriku sebagai pelampiasan dari permasalahan dengan kekasihnya.

Aku pun kembali melepaskan tangan Yoongi dan ia yang terlihat akan merekatkan lagi namun segera aku tepis dengan kasar.

" Aku bukan dia..!!!!. "

Ujar ku dengan keluar dari dalam selimut dan menatap Yoongi yang masih menutup rapat kedua matanya.

Segera saja aku langsung masuk kedalam kamar mandi dan melihat pakaian ku serta Yoongi yang masih tergeletak dilantai karena perbuatan semalam. Aku pun juga dengan segera langsung membersihkan bathtub yang digunakan oleh Yoongi untuk menjamahi tubuhku dengan kasar. Bahkan bekas kissmark yang ia berikan dibeberapa bagian tubuhku membuat diriku merasa begitu membencinya.

" Haahhhh!!! Ini benar-benar keterlaluan!! Tak akan aku biarkan ia untuk menyentuh ku lagi!!!!. "
Ujar ku dengan menggosok bekas merah yang diberikan oleh Yoongi pada tubuhku.

.

Setelah selesai mandi, aku pun melihat Yoongi yang masih nampak pulas tertidur dan semakin tak ingin aku pedulikan. Aku pun bersiap diri dan segera keluar dari dalam kamar hotel untuk menikmati pemandangan yang ada di sekitar hotel mewah ini.

" Lebih baik aku berjalan-jalan daripada harus melihat wajah Yoongi!!!. "
Cetus ku dengan kesal.

Aku berada ditaman yang ada dihalaman hotel dan duduk di sebuah bangku yang sudah disediakan. Lalu tiba-tiba aku pun dikejutkan oleh kehadiran seseorang yang ku temui semalam saat perjamuan makan malam dengan rekan Yoongi.

" Nyonya Yoongi... Apa yang sedang anda lakukan disini.. ??. "
Sapa dari salah satu rekan kerja Yoongi yang juga berasal dari Korea.

Dia pun segera duduk disamping ku dengan senyuman yang tak pernah lepas dari wajahnya.

Lee Suho, seorang yang semalam berkenalan dengan ku itu ternyata adalah pemilik dari sebuah restauran dimana tempat aku pernah bertemu dengan Kyungsoo kemaren. Ia juga bekerja sama dengan Yoongi dalam beberapa produk makanan kemasan yang sudah berjalan cukup lama. Kami pun nampak langsung nyambung saat aku mengatakan jika mengenal Kyungsoo yang tak lain juga teman nya. Tanpa sadar, kami pun menghabiskan waktu yang cukup lama hingga akhirnya aku merasa lapar. Dengan segera Suho mengajakku untuk makan bersama direstauran yang ada didalam hotel dan aku yang mencoba untuk menghubungi Yoongi terlebih dahulu karena tak ingin membuat orang salah paham akan kebersamaan kami.

Not CINDERELLA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang