25

463 54 39
                                    

"PERASAAN SESUNGGUHNYA"

.

Aku membuka mata dan melihat Yoongi yang memelukku dengan eratnya, perlahan aku pun beranjak dari ranjang dan berusaha agar tak membangunkan ia yang nampak begitu pulas. Aku pun segera masuk kedalam kamar mandi dan melihat beberapa tanda merah yang telah dibuat oleh Yoongi pada tubuhku. Dengan memegangi tanda merah itu, aku pun kembali teringat saat Yoongi membuatnya. Dengan belaian lembut serta kecupan yang diberikan oleh Yoongi benar-benar telah membuat ku terlena. Niat hati tak ingin lagi melakukannya dengan Yoongi namun aku tak mampu untuk menahan godaan yang ia lakukan kepada diriku. Sentuhan lembut dari dia telah mampu merobohkan pertahananku dan membuat aku menyerahkan diri.

" Huuuffftttt.... Bagaimana jika aku hamil?? Apakah benar aku akan berpisah dengannya???. "

Dengan memegangi perut, aku pun merasa begitu khawatir dan takut jika aku akan benar-benar hamil anak dari Yoongi. Karena jika itu terjadi maka perpisahan kami akan ada didepan mata dan aku tak bisa lagi menghindarinya.

"Haaaahhhh... Aku bahkan belum memulai perasaan ku kepadanya, kenapa hatiku sudah merasakan sakit saat tahu perpisahan ada didepan mata... "

Aku pun menghela nafas panjang dan mencoba untuk menenangkan diriku sendiri, aku juga langsung segera mandi dan setelah selesai masih melihat Yoongi yang tertidur dengan pulasnya.

"Apakah aku salah jika menyukai dia? Salahkan juga jika aku berharap tak segera hamil agar masih tetap bisa melihat wajah damainya saat tidur seperti ini???. "

Aku pun terus memandangi wajah Yoongi dengan perasaan bercampur akan harapan yang terbesit didalam pikiran ku. Dengan perlahan aku memegangi tangan Yoongi dan mendekatkan wajahku dengannya, lalu aku pun dikejutkan oleh Yoongi yang membuka matanya secara tiba-tiba. Segera saja aku pun langsung memundurkan wajahku namun diraih kembali oleh Yoongi menggunakan tangannya yang memegangi tengkuk leherku.

" Apa yang kau lakukan??? Kau mau mengambil kesempatan saat aku sedang tertidur....???. "

" Ti.... Ti... Tidak...!!! Apa yang kau pikirkan..!!!. "

Aku pun berusaha untuk melepaskan diri namun Yoongi semakin kuat menahan ku dan tiba-tiba menarikku ke dalam selimut nya.

" Kyaaaaaa..... Apa yang kau lakukan.... "

" Bukan kah kau tadi ingin ini... "
Ujar Yoongi dengan mengecup sekilas bibirku.

" Ti.. Tidaaaaakkk..!!! Kau benar-benar salah pahamm.. "
Ucap ku yang berada dibawah tubuh Yoongi.

" Benarkah??? Mungkin kali ini aku memang yang menginginkannya... "
Ucap Yoongi yang lagi-lagi mencium bibirku dan tak bisa aku hindari.

Dengan lembut, Yoongi terus mencium ku dan perlahan aku pun membalas ciuman yang ia berikan. Lalu kami pun kembali melanjutkan permainan yang semalam kami lakukan bersama di dalam ranjang ini.

" Aaahhhhh.... Yoongi... Aaahhh.... "

 "

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Not CINDERELLA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang