Drama

944 214 67
                                    

Drama baru dalam hidup Melody yang disponsori oleh Panji dan juga Archie menjadi trending utama di sekolah mereka. Hal itu tentu tak lain karena tokoh utama dalam cerita itu yang begitu unik, yang satu adalah gadis teladan yang tak pernah memiliki nilai pelanggaran sejak lahir sementara yang satunya adalah anak yang hobi mengunjungi ruang bimbing konseling ditambah ada pemeran lain yang tak kalah berpengaruh.

Sebagai orang normal pasti akan merasa bahagia jika mendapat peran seperti Melody, tapi gadis itu tidak. Pertama karena kini kehidupan pribadinya diobrak-abrik ada lebih dari 120 orang yang memfollow ignya, 67 orang diantaranya mendmnya dengan pertanyaan template "Lo beneran pacaran sama Archie?" dan yang lebih memusingkan Melody adalah dia tak bisa menjawab pertanyaan itu dengan gamblang karena takut Archie akan malu dan membuat hidupnya sengsara, sudah cukup dia harus membuat sarapan tiap pagi dia tak ingin menambah membuat makan siang ataupun malam untuk Archie.

Kedua adalah hubungannya dengan Oline. Di saat gadis itu ingin menjelaskan semuanya drama itu terjadi sehingga sudah pasti bahwa sahabatnya itu akan mengalami serangan kesal dan geram. Ketiga dan yang paling utama adalah Elliot yang kemungkinan besar akan mengadu pada Sean dan menimbulkan beberapa kegemparan di keluarga besarnya.

Kini ketakutan Melody terbukti, sore ini diadakan sebuah persidangan kecil dengan terdakwa Irish Melody Amadea atas tuduhan merahasiakan hubungan asmaranya dengan Lavine Archie Sumargo dengan penggugat Sean Kenzie Mahaprana dan saksi Elliot Alcander Aldrich.

"Jadi, kalian pacaran?" tanya Sean tak sabar. Namun, tak lama kemudian Mama Melody datang membawa tamu yang tak Melody harapkan.

"Maaf, Om, Tante, Kak, El saya mengganggu." Elliot mencibir Archie yang bisa bertingkah sopan pada keluarga Melody.

Melody panik dengan keberadaan Archie kemudian tanpa pikir panjang mendekat pada Archie dan berbisik, "Kamu ngapain dateng?"

"Bantuin lo, kata nyokap lo, lo lagi dimarahin bokap lo." Archie tak kalah berbisik.

"Ah kebetulan ada kamu juga. Duduk!" suruh Papa Melody.

"Duduknya jangan deket-deket Irish nanti kalian kode-kodean." Archie sedikit menggeser duduknya dari Melody, tapi si sepupu bongsor langsung kembali menggeser Archie sehingga jarak keduanya makin jauh.

"Kalian pacaran?" tanya Sean lagi.

"Nggak," jawab keduanya kompak dna kini Sean menatap Elliot dengan penuh tanda tanya seolah mempertanyakan kredibilitas informasi yang baru saja dia dapatkan dari sang sepupu.

"Tapi, lo bilang pas di sekolah lo pacar Irish. Kalian bahkan pulang bareng tadi." Melody melirik Archie bingung haruskah dia berkata yang sesungguhnya atau mengarang sebuah skenario.

"Saya bilang gitu biar mereka nggak gangguin Irish, tapi sepertinya malah membuat Irish jadi kesulitan." Archie menjawab lebih dulu, sepertinya otak badung Archie bekerja sangat baik ketika saat-saat terdesak seperti ini.

"Kenapa mereka gangguin Irish?" Kali ini yang bertanya adalah papa Melody.

"Sekolah aku sama sekolah orang itu udah musuhan Pa, dan kemarin pas aku nunggu jemputan sendiri yang ternyata Sean cancel it on last minutes." Melody memberi jeda untuk melirik tajam kakaknya yang kini mulai merasa bersalah. "Ada anak sekolah lain yang gangguin aku terus ada Archie bantuin aku. Dan, karena Archie itu nakuti jadi dia mikir kalo dia bilang aku pacarnya mereka nggak bakal gangguin aku dan besoknya mereka minta maaf sama aku."

"Masuk akal, tapi Archie, bukannya kamu bisa bilang Irish sepupu kamu? Atau bisa aja bilang kalo Irish itu adik kamu." Archie dan Melody diam, skenario yang mereka buat secara otodidak itu tak memikirkan akan ada pertanyaan pengayaan seperti itu.

Monolog RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang