Seperti kata Frilly kemarin, Arza yang sudah mengisi formulir tersebut mengembalikan lembaran itu hari ini kepada Frilly. Senior nya juga tadi sempat mengatakan jika seleksi anggota akan dilakukan hari ini setelah pulang sekolah, untung saja Arza masih sempat mengumpulkan formulir tersebut.
Arza yang sudah memberikan lembaran pada Frilly, berbalik menuju kelasnya. Seperti biasa, sudah ada Geo yang duduk di tempatnya sembari menunduk menatap layar ponselnya.
"Pagi Za, sini-sini duduk" sapa Geo setelah menyadari Arza yang baru saja datang.
"Eh ada apa?" Tanya Arza setelah menyimpan tas nya keatas meja, wajah Geo terlihat ingin mengatakan sesuatu kepadanya.
"Lu tahu gak kalau kemarin, pas pulang sekolah ada yang berantem di depan ruang praktek elektro?" Geo mulai membuka suara. Fakta baru tentang Geo yang Arza tahu, laki-laki yang mempunyai suara lembut itu senang sekali menggosip, maka jangan heran mengapa Geo bisa tahu beberapa hal yang terjadi akhir-akhir ini.
"Eh gak tahu, kemarin kan gue pulang duluan" Arza menggeleng kepalanya, ia juga menatap pada sang teman dengan tatapan penasaran.
"Katanya sih yang cari ribut Veandra" ucap Geo, menunjukkan foto dari sebuah grup chat yang menampilkan beberapa orang yang berkumpul dengan sosok Vee yang terlihat sedang memegang kerah seseorang.
"Lah Vee? Eh tunggu, kalau diliat dari bet nya dia kelas 3?" Arza menunjuk pada seseorang yang sedang di cengkram oleh laki-laki bertampang preman itu.
"Katanya sih gitu, ada yang bilang mereka berantem karena Vee yang rebut pacar nya dia" berucap dengan mata berbinar, Geo sama sekali tak menutupi bahwa dirinya penasaran tentang perkelahian Vee dengan senior nya.
"Seriusan?" Geo mengangguk sebagai jawaban, kini Arza menyenderkan bahu nya ke tembok, sedikit bingung apa menyerah nya Vee pada Kakak ipar nya ada hubungannya dengan dia yang sudah mempunyai pacar lain?
Arza jadi mengingat perkataan Alicia. Saat itu mereka berempat bermain dirumah nya, dan Alicia sempat menceritakan tentang Vee, ia mengatakan walau Vee mudah sekali berganti pacar tapi laki-laki itu tidak pernah merusak hubungan orang lain.
Arza mengerutkan dahinya bingung, jika perkataan Alicia benar, berarti gosip yang sekarang beredar hanyalah sekedar gosip? Hmm, sepertinya Arza harus menanyakan hal ini langsung pada Vee agar rasa penasaran nya terpenuhi.
***
"Arza lo gak bawa bekal? Kemarin kan kita udah janjian mau bawa..." Ujung bibir Geo menekuk kebawah, merasa terkhianati karena kemarin yang mengusulkan untuk membawa bekal adalah Arza sendiri, namun laki-laki itu malah tidak membawanya.
"Hehehe maaf Geo, gue lupa" terkekeh kecil sembari mengusap tengkuknya, hari ini ia terburu-buru akibat Reyhan harus berangkat lebih pagi karena ada jadwal piket.
"Besok jangan lupa bawa bekal loh ya Za- Eh mau kemana?" Geo bertanya saat Arza bangkit dari posisi duduknya.
"Mau ke kelas sebelah, nyari Vee" laki-laki itu berucap santai, meminta Geo mundur sedikit agar ia bisa keluar dari bangku.
"Ngapain Za?" Geo bertanya kembali.
"Mau nanyain tentang gosip tadi, gue penasaran makanya mau langsung tanya ke dia"
"Hah serius? Lo mau tanya langsung ke Veandra? Lo dekat banget emang sama dia?" Geo bertanya secara berturut-turut sampai Arza sendiri bingung harus menjawab yang mana dulu.
"Gue bukan teman dekat dia sih, tapi daripada penasaran mending ditanya langsung kan? Geo mau ikut?" Geo yang ditanya buru-buru menggelengkan kepalanya, menolak ajakan Arza yang ingin bertemu dengan Vee.
![](https://img.wattpad.com/cover/265782918-288-k925426.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
AFFAIRA (✓)
RomansaAlicia itu hanya ingin menjaga agar hubungan kedua temannya baik-baik saja, tapi kenapa ada saja hal yang menganggu hubungan mereka. "Reyhan, lo pacaran sama Raffa cuma gara-gara permainan Truth or Dare? Yang benar aja dong!" "Tapi gua beneran suka...