PART 19 . perkemahan

21 1 0
                                    


Selamat membaca kawan!!!

Sehari sudah berlalu, sekolah Floura High School mengadakan acara perkemahan untuk seluruh siswa maupun siswi kelas 10 - 12.

Memang biasanya sekolah ini mengadakan perkemahan setiap 6 bulan sekali

"mou, lo ikut kemah kan besok? " tanya debby sambil memakan bakso miliknya

"yakali enggak" jawab nya senang, entah mengapa ia bisa sesenang ini, mungkin karna dia akan bersama dengan zergio selama 3 hari

"udah mou, kalo belum dikasih kepastian itu, jangan salah tingkah duluan" goda citra tertawa kecil membuat amoura menekuk wajahnya

"aduh neng citra kalo ngomong suka betul" dukung debby

"kek lo udah ada kepastian aja deb" sebal amoura

"y-yaa, karna gua ga minta kepastian"

"udah lah, kita masih kelas 10 loh, masa depan dulu dipikirin" ceramah anesha yang dari tadi menyimak obrolan mereka

"SIAP UMMI NESA!!"

sesaat kemudian terlihat anggota inti geng harzel yang berjalan kearah meja mereka
(mereka lagi dikantin)

"morning" senyum langit lalu mengacak acak rambut citra, sontak membuat orang disana heboh tak karuan

"LANGITTT, SENYUM LO!!!!!! " teriak insan histeris

"PARAH, LANGIT BUCIN" lanjut vino tak menyangka

"stopp!!! Hargai kaum jomblo!!!! " tegas fahrezi, bisa bisanya masih pagi dia sudah melihat pemandangan seperti ini

"sirik" balas langit

"makanya punya pacar atuh mas" sindir anesha yang dari tadi menahan tawanya

"sedang saya usahakan neng" jawab insan memberikan jempol nya

"btw, pada ikut kemah ga kalian? " tanya amar penasaran dan mereka pun mengangguk kompak

"nesa juga ikut? ga kecapean? " kali ini zergio yg bertanya

anesha menggeleng, "kan ada kalian yang jaga aku, pasti baik baik aja dong"

"waduh, jadi merasa terhormat nih mendapatkan kepercayaan dari nesa" lawak fahrezi

"jagain aku juga ya zer" senyum jahil amoura

"iyaa bawel" ledek zergio

"ih kok bawel si" cibir amoura tapi didalam hatinya ia sangat sangat senang

***

keesokan harinya pun tiba, seluruh siswa dan siswi sma floura high school sudah tiba semua disekolah, mereka sudah merasa tidak sabar lagi

akhirnya mereka berangkat, dengan menggunakan 18 bis

dan mereka sudah sampai , lalu mereka semua pun berjalan untuk masuk kedalam hutan, setelah sampai semuanya mendirikan tendanya secara beregu

"gilaa, encok kaki gua rasanya mau patah" eluh insan

"alay" ledek amar, "alay alay, kayak lo kagak capek aja" celetuk insan

"berisik amat sih kalian" prustasi vino, ia lelah sekali

setelah selesai berkemas semuanya dikumpulkan, untuk diberitahu tentang peraturan berkemah

"anak anak, tidak ada yang boleh jauh jauh dari kawasan ini, ingat, tujuan kita berkemah agar menghabiskan waktu bersama melepaskan beban pikiran kita, dimana mana selalu ada peraturan, dan disini juga tetap ada peraturan, peraturan itu untuk dipatuhi bukan dilanggar, DENGAR!!!!! " nasehat pak jafri, kebetulan dia guru olahraga

SOMETHING REAL [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang