part 14

32 6 0
                                    

•———————————•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•———————————•

14. Papa+Sodara baru?!

Dirumah, Velyn sedang memperhatikan video Tiktok. Ia terlihat serius menonton sebuah video yang menayangkan satu sekeluarga kecil yang terdapat ibu, ayah, adek dan kakak sedang happy happy berkumpul di sebuah taman.

Velyn senyum-senyum melihat video itu.

"Ihh lucu banget ini keluarga, Abang-abangnya perhatian amat sama adek perempuannya."

"Mamah gue kapan nikah ya? Sama duda yang punya anak cowok gitu.. tiba-tiba ingin punya Abang gue. Sepi banget setiap mamah keluar kota gue suka sendirian dirumah." Pertanyaan bodoh keluar dari mulut Velyn.

"Untung gue beli kucing biar gue gak sepi banget. Tapi yang namanya kucing, si Chiko kagak bisa di ajak curhat anjir kalo di ajak ngobrol cuman meong meong doang." Velyn mengelus kepala Chiko kucingnya yang berada di atas pangkuannya.

"Chikooo."

"Meongg~"

"Lo laper gak?"

"Meong~"

"Malah meong di tanya teh."

Velyn mengangkat Chiko ia melangkahkan kakinya menuju dapur, lalu menaruh Chiko di meja pantry.

"Tunggu ya Chik, gue mau ngambilin lo makan anteng-anteng yaa." Velyn membuka laci mengambil makanan kucing lalu menuangkannya kedalam mangkok berukuran kecil.

Memberikan makan kepada Chiko, ia tersenyum melihat kucingnya makan dengan lahap. Gak lupa ia mengambil minum buat Chiko.

Ting tong.

"VELYNNN INI GUE SAMA ALEAAA BURU KELUAR LO."

"Kebiasaan anjing, Chik lo anteng ya disini gue mau kedepan dulu."

Mendengar teriakan curut curutnya, Velyn berjalan menuju pintu depan.

"VELYN HEH KAGAK DI BUKA-BUKA MOLOR YA LO!" Rara berteriak sambil menggedor pintu rumah Velyn rusuh.

"Ra, lo bisa santai aja? Malu di liatin tetangga." Ujar Alea.

"Mana anjir kagak ada." Rara melihat arah samping gak ada tuh tetangga yang liatin.

"Lo terlalu berisik."

Rara memutar bola matanya males. Ia mengetuk pintu dengan tak santainya karena pemilik Rumah tidak kunjung membuka pintu. Ketika tanganya ingin kembali mengetuk, nampaklah Velyn dari balik pintu.

"Berisik lo Ra, pintu gue rusak lo yang ganti." ujar Velyn sesudahnya membuka pintu.

"Lama sih lo dari mana aje sih." Sewot Rara.

"Gue habis ngasih makan Chiko dulu tadi."

"CHIKO MANA CHIKO KUCING IMUT, RARA KECE MEMPESONA DATANGG!"

STORY' KITA DI BANGKU SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang