My Friend Is My Husband♡~ (REVISI)

PART 53

Pagi hari tepat pukul 10:15,inti black moon, zila, zerra, dan Zia sudah sampai di tempat dimana disitu terletak bangunan kokoh yang di tutupi kiswah dan kain hitam  yang dihiasi dengan ayat ayat suci Al-Quran yang menjadi tempat kiblat seluruh umat manusia beragama Islam,yaa bangunan tersebut adalah Ka'bah,disitu tidak pernah sepi dengan orang orang yang bertawaf.

Mereka yang sudah sampai disitu menatap kagum tempat tersebut, mereka sudah dibanjiri tangisan haru bahagia.

"Masyaallah,mas ini kita udah sampai kan!?"tanya Zia pada suaminya,.

Dirga mengangguk "iya sayang kita udah nyampe,dan kita akan memulai tawaf nya"ujar Dirga lembut sambil tersenyum.

"Masyaallah,ya Allah terima kasih kau sudah memanggil hamba untuk memenuhi permintaan mu ya Allah"ujar zila sambil memeluk Revan ia sudah dibanjiri tangisan haru,Revan mengusap ngusap bahu istri nya itu.

"Alhamdulillah akhirnya kita sampai!, untuk bertaraf disini"ucap gio terharu,Dion langsung merangkul gio.

Sedangkan zerra bersama Abang nya.

"Ayo sayang kita mulai tawaf nya!?"ajak dirga lembut.
"Ayo kita mulai tawaf nya pada hapal kan doa nya?"lanjut Dirga bertanya kepada intinya, semuanya pun mengangguk mantap.

Dan mereka pun mulai bertawaf mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 kali dengan melantunkan talbiyah dan zikir.

Tapi sebelum itu mereka akan membaca niat tawaf terlebih dahulu

"Allahumma inni nawaitu thawaafa baitikal mu'azhzhami sab'ata asyawaathin fayassirhu lii wa taqabbalhu minnii bismillaahi Allahu Akbaru Allahu Akbar wa lillaahil hamdu."

Yang artinya, “Ya Allah, sesungguhnya aku berniat tawaf di rumah-Mu yang agung dengan tujuh kali putaran.”

Dan mereka pun berlanjut Untuk memutari Ka'bah dengan melantunkan talbiyah dan dzikir.

لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ،

Labbaika allahumma labbaik (Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, aku datang)

لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ

Labbaika laa syariika laka labbaik (Aku penuhi panggilan-Mu ya Allah, tiada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu)

إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ

Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syariikalaka (Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kerajaan hanyalah kepunyaan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu).

Dengan khusyuk mereka melantunkan talbiyah dan dzikir sambil mengelilingi Ka'bah.

"Ya Allah hari ini hamba datang memenuhi panggilan mu,kali ini hamba datang bersama istri dan teman teman hamba.."ucap Dirga.
"Terimakasih engkau sudah memanggil hamba kembali memenuhi panggilan mu ya Allah!?"lanjut nya.

Beribu manusia yang memakai pakaian Irham mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali,dan tak terasa sudah putran terakhir dan saat ini mereka sudah berada betul betul di depan Ka'bah, mereka pun langsung mengusap ngusap Ka'bah dan mencium nya juga.

Dirga Berusaha menjaga Zia, supaya tidak bersentuhan dengan yang bukan mahram sambil mencium Ka'bah dan mengusap ngusapnya.

Tangis haru terdengar dari mereka saat mengusap dan menciumi Ka'bah.

Setalah itu mereka berlanjut untuk mendaki Jabal Rahmah sambil bersolahwat.

"Capek ya?"tanya Dirga lembut.

"Nggak kok ayo kita lanjut!?"ajak Zia sambil menggandeng tangan Dirga dan berjalan terlebih dahulu.

Tak terasa Mereka sudah sampai di puncak jabbal Rahmah,dan masing masing dari mereka akan melakukan sholat dan berdoa disana.