LMIYD -Chapter 4

2.8K 511 51
                                    

Update...



Update....




Update....



Ready???

-----------

Vancamp's House, New York, United States

"Aku akan mati sebelum melihat anakku menikah dan melihat cucuku." Nicholas mengalihkan pandangannya dari gelas brendi yang ada ditangannya ke arah ibunya yang duduk di hadapannya dengan wajah memelas.

"Oh hentikan, mom. Kau tidak pantas menjadi artis." gerutu Nicholas. Julia Vancamp, ibunya langsung merengut mendengar perkataan anak laki-lakinya itu.

"Itu benar, aku akan mati sebelum melihatmu di dalam gereja mengucapkan sumpah pernikahan." Tegas Jules. Nicholas memutar kedua bola matanya. " Tahun lalu kau juga berkata seperti itu, dan sampai sekarang kau masih sehat sentosa, panjang umur."

"Kemana daddy?" tanya Nicholas mencoba untuk mengalihkan pembicaraan.

"Sedang berbicara dengan beberapa orang." Jules mengibaskan tangannya acuh tak acuh lalu berdiri dan duduk disamping Nicholas.

"Diana menghubungiku tadi siang, dia berkata bahwa dia akan pulang dari Singapore minggu depan." Jules memandang anak laki-lakinya mencoba membaca raut wajah pria itu.

" Oh." Nicholas memberi respon singkat.

Jules menyipitkan matanya sambil menahan diri untuk tidak memukul kepala anaknya ini.

"Kenapa kau tidak mencoba menjalin hubungan dengan Diana.."

"Mom." Seru Nicholas dengan nada tidak percaya, ia memandang kesal ke arah wanita yang sangat dicintainya itu.

"Aku tidak mempunyai perasaan apapun terhadap Diana, kami hanya berteman dan hanya itu yang akan aku tawarkan padanya." Ucap pria itu dengan tegas.

"Kau tahu bukan, beberapa hubungan dimulai dari pertemanan?" Jules tidak mau kalah.

Nicholas mendesah panjang, ia melihat ibunya yang masih cantik walaupun rambutnya sudah mulai memutih.

"Apakah kau dan daddy dulu juga berteman?" Tanya Nicholas. Jules menggeleng cepat. "No, kami musuh bebuyutan."

"Jangan katakan padaku kau berhubungan dengan Ben?" Jules berjengit kecil ketika melihat anaknya itu tersedak brendi yang diminumnya.

"Dari mana kau mendapatkan pikiran gila seperti itu, Mom?" Nicholas memandang horor ke arah ibunya itu.

"Banyak kemungkinan, kau selalu saja bersama Ben. Kau tidak pernah terlihat bersama seorang wanita." Jules memberitahu Nicholas yang menggelengkan kepala.

" Kau menolak waktu aku berencana menjodohkanmu dengan Daniella Montgomery." Sambung wanita itu.

Nicholas berdecak kecil. "Aku tidak mau menikah dengan wanita yang pernah mandi di bathtub yang sama denganku, disaat aku masih polos... Awww." Ucapan Nicholas terputus ketika tangan ibunya menampar belakang kepalanya.

"Kejadian itu waktu kau berumur sembilan tahun." Jules menggeram kesal.

"Tetap saja aku tidak mau, lagipula aku mendengar Daniella sudah mempunyai kekasih." Gerutu Nicholas.

"Itu karena kau lambat." Bentak ibunya, Nicholas tertawa kecil melihat ibunya mencoba untuk mempertahankan kesabarannya.

"Apakah nanti aku harus memanggil Ben, keponakan atau menantuku?" Desah Jules. Nicholas kembali melotot. "Demi Tuhan, Mom. Kau harus berhenti memikirkan hal-hal gila seperti ini."

Love Me If You Dare✅ (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang