Update....
Update....
Update...
Ready???
Happy Reading
----------
"Kalian sudah datang?" Suara wanita menegur Kimberly dan Nicholas ketika mereka naik ke lantai atas toko kue, ia menganggukkan kepalanya sambil tersenyum manis.
Di ruangan luas itu terdapat empat pasangan yang sudah berdiri di depan meja mereka masing-masing, tengah sibuk dengan memakai apron.
"Aku Delilah yang akan mengajar kelas ini." Wanita itu mengulurkan tangannya kepada Kimberly, ia menyambutnya.
"Aku Kimberly dan ini Nicholas." Ia menunjuk ke arah Nicholas yang masih berdiri di belakangnya memandang skeptis.
"Kalian berpasangan?" Tanya Delilah. Nicholas membuka mulutnya. "Aku calon suaminya."
Satu pemahaman datang terlihat di wajah Delilah, ia menganguk mengerti. "Baiklah kalau begitu, silahkan letakkan barang-barang kalian di meja yang ada disana dan menggunakan apron." Ia menunjuk ke arah meja kosong.
"Ayo." Kimberly menarik tangan Nicholas, pria itu memandang pasangan yang datang tengah sibuk melihat bahan.
"Jika ini tidak sesuai dengan apa yang aku bayar, aku akan meminta ganti rugi padamu." Nicholas membuka jasnya sambil menggerutu.
"Kita bisa memberikan kue itu kepada Ben jika tidak berhasil." Gerakan tangan Nicholas yang sedang membuka kancing mansetnya terhenti, ia memandang wanita di hadapannya tersebut.
Kimberly memandang sambil memainkan alis matanya, senyum jahil terkembang di wajahnya. "Bagaimana?" Tanyanya. Nicholas langsung menarik wanita itu hingga menempel di tubuhnya. "Smart lady."
"Lepaskan aku." Kimberly meronta sambil menjauhkan dirinya, ia memandang berkeliling dan melihat Delilah sudah memandang mereka.
"Silahkan berkumpul di meja kalian masing-masing." Seru Delilah. Kimberly kembali menarik Nicholas, ia memakai apron dengan terburu-buru.
"Tolong ikatkan " Kimberly berbalik dan meminta tolong untuk mengikatkan tali apronnya sementara Delilah memulai pengenalan.
"Di depan kalian ada bahan untuk membuat kue vanilla yang sangat mudah bagi pemula." Delilah memberitahu. Kimberly mengikuti kelas ini dengan sangat fokus.
Ponsel Nicholas berdering saat Delilah menjelaskan bahan-bahan yang ada diatas meja, ia mengambil benda pipih itu dari kantongnya dan melihat nomor tidak dikenal menghubunginya.Tatapannya beralih kepada Kimberly yang tengah mendengarkan Delilah sembari menimbang tepung.
"Aku akan menjawab panggilan ini." Bisik Nicholas. Kimberly mengangguk kecil lalu kembali memusatkan perhatiannya pada alat timbang.
"Halo." Sapa Nicholas ketika ia telah berada di lantai bawah toko kue.
"Sir, apakah Anda mengenal Miss Diana Weizt?" Suara seorang wanita bertanya kepada Nicholas.
Ia mengerutkan kening. "Ya, dia teman saya. Apa yang terjadi?" Tanyanya cepat.
"Miss Weizt sedang berada di rumah sakit kami, mobilnya terlibat kecelakaan..."
"Apakah parah?" Nicholas bertanya cepat.
"Tidak terlalu serius, dia hanya mendapatkan luka di kakinya. Apakah Anda bisa datang dan menjemputnya?" Tanya wanita itu. Nicholas memandang ke arah tangga menuju lantai atas tempat Kimberly berada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me If You Dare✅ (Completed)
RomancePerbuatan kecil yang dilakukan oleh seorang wanita cantik membuat dirinya bertemu dengan pria tampan yang mempunyai janji untuk memiliki Wanita itu menjadi pasangannya untuk seumur hidup. Satu kebohongan yang dilakukan membuat mereka berdua semakin...