Cup..
"Apa apaan lo" ucap Raen lalu mengelap bibirnya dengan cepat
"Satu umpatan dibayar satu ciuman"
"Sattt-"
"Apa?"
"Kaga"
"Ayo kembali" ucap Reon sambil menggandeng tangan Raen
"Lepasin, mau terang terangan lo?"
"Iya"
"Arghhhh lepasin ga?" Ancam Raen sambil berusaha melepaskan genggaman nya namun Reon malah memper eratnya
Akhirnya mereka berdua sampai di meja tadi
"Wah wah pegangan mulu, mau nyebrang pak?" Ledek Jordan sambil melirik kearah genggaman tangan mereka
Raen dengan cepat melepaskan genggamannya dan kembali duduk
Raen langsung membuka handphone saat ia duduk
Raen tak memperdulikan Reon dan yang lainnya, ia lebih memilih membuka handphone nya
Reon memperingat kan Raen untuk berhenti main handphone dengan cara menginjak pelan kaki Raen
Namun Raen menggedikkan bahu acuh dan menatap Reon malas
Raen lebih memilih untuk membuka chat, disana banyak chat dari teman temannya
Raen terlebih dahulu membuka chat dari Ryleen
______________________________________
Ryleeeeeen
*14.30*
"Woee woee"
"Sapa tuuch"
"Ngentod sok seleb lo"
"Raenjing"
"Wah ngapain lo?"
"Online ngapa njirr"
"P"
"P"
"P"
"P"
"P"
"P"
"Njing"
"Woi babi"*21.10*
"Bjir"
"P = anak setan"
"Gue seleb nii""Kemana aja njir"
"Kepo amat kek netijen"
______________________________________
Zeon
*14.39*
"Nak babi"
"P"
"P"
"P"
"P"
"P"
"Nyeleb lo"
"Gue telp juga ni"
"Siapa yg jwb telp nya? kya suara pak Reon"*21.19*
"Apaan"
"Kepo lo"______________________________________
"Erland"
*14.44*
"Bang"
"Sini ke camp"
"Menang kita"
"Di telfon sm Zeon"
"Wah anjir bahaya"
"Sma siapa lo?"
"Woe nyet"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Teacher | ReonRaen
Teen FictionApa jadinya jika seorang Raen sang preman sekolah di pertemukan dengan guru baru? dan guru baru itu lumayan gila kata Raen. penasaran? silahkan baca