My Teacher | ReonRaen

02

"guru cuy" ucap Raen

"Silahkan kalian kembali ke kelas kalian" ucap Reon
"Oh iya kau anak yang sering masuk bk kan?" Tanya Reon sambil menunjuk Raen

"Iya, kenapa?"

"Jika kamu bikin onar, bukan bk lagi yang handle, tapi saya"

"Ya terus?" Tanya Raen acuh

"Ayo balik lah" ucap Raen sambil merangkul Draco

"Sok asik bat tu guru" ucap Raen

"Sama guru gaboleh gitu" ucap Draco

"Bikin onar sekali lagi? Buat liat seberapa keren guru itu" ucap Raen

"Gas lah, main bola terus kenain kaca?" Ucap Draco

"Ide bagus, ayo cari bolanya"

Saat Raen mencari bola, ia merasakan seperti ada yang memperhatikan, dia menoleh kesana kemari namun tak ada orang

"Kenapa?" Tanya draco

"Kaga"

Akhirnya Raen merebut paksa bola yang sedang dimainkan oleh anak lain

"Ayo"

Mereka berdua main bola dengan kasar, sengaja

Agar kaca pecah, dan akhirnya

Pyarrr

Raen mengacungkan jempol kepada Draco

Ia memang sengaja tak sembunyi, malah dia memegang bolanya

Agar Reon cepat sadar

Raen menyuruh Draco untuk kembali ke kelas, biar guru tidak curiga

Awalnya draco menolak,tapi akhirnya ia mengiyakan

"Raen" panggil Reon

"Ya pak?"

"Kamu yang tendang bolanya?"

"Iya, lagian lapangan kecil amat, uang bangunan kemana tuh" ucap Raen

"Ikut ke ruangan saya" ucap Reon

Akhirnya Raen ikut ke ruangan Reon

Setelah sampai, Reon melepaskan jas yang di pakainya

Dan juga mengunci pintu

Raen mulai panik, pasal nya saat dia akan dihukum tidak pernah setegang ini

Reon mulai berjalan mendekat ke arah Raen

Raen pun berjalan mundur pelan, namun terhalang dinding

"Tau kesalahan mu?"

"Iya pak" jawab Raen

Reon semakin maju, sehingga jarak mereka sangat dekat, bahkan jika tangan Reon juga mengunci pergerakan Raen

"P-pak?" Panggil Raen panik

"Nanti siang ada pelajaran saya di kelas kamu, jangan berbuat onar atau saya akan bertindak sesuatu, paham?" Ucap Reon dengan tone suara rendah

"P-paham pak" ucap Raen

Setelah itu Reon mengelus kepala Raen lalu mempersilahkan untuk kembali ke kelas

Sesampainya dikelas

"Gimana?" Tanya teman teman nya

Mereka sudah tau karena di ceritakan Draco

"Alah bacot tu guru sialan"
"Cuma di peringatin doang" ucap Raen

"Udah gue duga, guru baru gabakal berani macem macem sebelum naik jabatan" ucap Erland

Waktu sangat cepat, hingga sekarang adalah pelajaran guru itu