#Part 4

147 18 0
                                    

Saat ini yn berada di ruangan nya, ia sedang fokus menatap layar komputer yang ada di hadapannya.

*Di sisi lain*

Jimin mengetuk pintu ruangan yn berkali kali dengan membawa berkas di tangannya. Namun tidak ada jawaban dari sang pemilik ruangan. Akhirnya, Jimin memutuskan untuk masuk.

Jimin: (membuka pintu) permisi, apa aku boleh masuk? (Menatap ke arah yn)

Yn: (melihat Jimin sekilas) Hem.. ada apa Jim?

Jimin berjalan ke arah yn dan meletakkan beberapa berkas di meja yang ada di hadapan yn.

Jimin: anda harus menandatangani ini semua nyonya, klien langsung mengirimkan tanda kerjasama setelah meeting tadi. Para pegawai sampai kewalahan mengatasinya (jelas Jimin)

Yn: syukurlah kalau begitu, usahaku tidak sia sia untuk membesarkan perusahaan ini (membuka berkas yang di bawa Jimin) di mana aku harus menandatangani nya?

Jimin: (berdiri di samping yn dan menunjuk ke arah yang harus di beri tanda tangan)

Yn: (menandatangani semuanya) apa ada lagi? (Mendongak menatap Jimin)

Jimin: sudah hanya ini saja (melihat jam di tangannya) maaf yn sekarang sudah waktunya makan siang, sebaiknya kau makan siang terlebih dahulu (ucap jimin)

Yn: (menyadari sesuatu) ah nee sekarang sudah waktunya yunji pulang, aku lupa jika supirku sedang pulang kampung (mengutak Atik ponselnya hendak menghubungi yoongi)

Jimin: kalau boleh biar aku yang menjemput nya, kau tenang saja pekerjaan ku sudah selesai semua (ucap jimin)

Yn: apa tidak merepotkan? (Jimin menggeleng) kau bisa menjemput yunji, pasti dia sudah menunggu jemputan

Jimin: apa kau tidak ingin ikut?

Yn: (melihat jadwalnya) sepertinya aku memiliki beberapa waktu untuk bersama yunji sebelum kembali meeting. (Berdiri dari duduknya) baiklah aku ikut denganmu

Jimin dan yn keluar meninggalkan kantor bersamaan, membuat seluruh karyawan yang melihatnya bingung. "Apa nyonya min memiliki hubungan khusus dengan asistennya?" (Pikir semua karyawan).
.
.
Jimin sedikit melajukan kendaraannya menuju sekolah yunji. Benar saja tak lama kemudian mereka sampai tepat di depan sekolah yunji. Terlihat sebuah sekolah yang masih ramai dengan anak anak dan orang tua mereka yang menjemput nya.

Setelah memarkirkan mobilnya, Jimin dan yn berjalan mencari keberadaan yunji. Sesaat kemudian yunji yang melihat mommy nya juga Daddy Jimin, berlari menghampiri kedua orang tua itu.

Yunji: mommy Daddy (teriaknya sambil berlari)

Yn: sayang jangan lari lari nanti jatuh (ucap yn memperingati putrinya yang akhir akhir ini sangat lincah) Kok kamu baru keluar (menatap putri kecilnya yang berada di hadapannya)

Yn: sayang jangan lari lari nanti jatuh (ucap yn memperingati putrinya yang akhir akhir ini sangat lincah) Kok kamu baru keluar (menatap putri kecilnya yang berada di hadapannya)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sugar mommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang