#Part 34 ⚠️WARNING⚠️🔞

152 8 2
                                    

Sesampainya di kamar, Jimin mengunci pintu kamar itu setelah menidurkan yn di atas ranjang. Ia membalikkan badannya kemudian menghampiri yn lalu mengungkung istrinya itu. Mereka saling menatap beberapa detik. Yn mengalungkan lengannya di leher Jimin sebelum Jimin menempelkan bibirnya di bibir yn.

Lumatan demi lumatan lembut Jimin berikan kepada yn

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lumatan demi lumatan lembut Jimin berikan kepada yn. Ia mengabsen setiap deretan gigi yang ada di mulut yn. Saling bertukar Saliva, dan bergulat lidah hingga keduanya sama sama terbuai akan satu sama lain.

Yn memukul dada bidang jimin, karena pasokan oksigen yang mulai menipis. Mengetahui akan hal itu, Jimin melepaskan ciumannya dan mengusap bibir yn yang basah karena ulahnya.

Yn: (menatap Jimin tajam) kau ingin membunuh istrimu? (Ucap yn masih mengatur nafasnya)

Jimin: maaf sayang, aku terlampau nafsu (jawab nya tersenyum kikuk) aku akan memulainya dengan pemanasan (sambung Jimin dengan tangan yang melucuti pakaian sang istri hingga kini full naked)

Jimin: maaf sayang, aku terlampau nafsu (jawab nya tersenyum kikuk) aku akan memulainya dengan pemanasan (sambung Jimin dengan tangan yang melucuti pakaian sang istri hingga kini full naked)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jimin menatap tubuh istrinya yang sudah full naked. Yn yang melihat itu merasa malu, ya walaupun mereka sudah sering melakukan nya. Tapi tetap saja yn masih malu, jika Jimin memandangi tubuh nya.

Yn: (menarik tangan Jimin hingga mengungkung nya kembali, dan memeluk leher suaminya itu) jangan melihat tubuh ku seperti itu, aku malu. (Bisik yn di telinga Jimin)

Jimin: (terkekeh) selalu saja begitu, kita sudah saling mengetahui satu sama lain sayang. Tubuh mu sangat indah, jadi tidak usah malu (mengecup bibir yn)

Jimin berdiri lalu membenarkan posisi berbaring yn, agar selama permainan mereka sama sama nyaman. Jimin kembali mengungkung yn dan melumat bibir istrinya kembali.

Yn mengalungkan tangannya menikmati setiap ciuman lembut yang Jimin berikan. Ciuman Jimin yang awalnya lembut lama kelamaan menjadi brutal.

Ciumannya turun ke area leher dan memberikan tanda kepemilikan di sana. Lalu turun ke dua gunung kembar milik yn, ia menyesap, menggigit, mengulum, memilin, dan menjilat puting yn dengan penuh gairah.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sugar mommyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang