"Sa, gue baru tau Lo suka senja."
"Iya tapi gue lebih suka senja yang dihadapan gue," kata cowok itu sambil natap Ana. Ana balik menghadap cowok itu.
"Lihat tuh kedepan bukan ke gue." Tangannya secara spontan mengarahkan wajah Asa kedepan. Asa terta...
"Sebesar aku menginginkanmu, tak pernah terlintas dalam pikiranku untuk memiliki. Namun, setelah diberi kesempatan untuk lebih dekat, bolehkah aku sedikit serakah?"
<<<3
Ini adalah hari dimana acara pensi kakak kelasnya di adakan, pukul 6 sore nanti. Sekarang baru pukul 5 sore, Ana sedang sibuk memilih pakaian yang akan digunakannya nanti malam. Dresscode warna putih untuk kelas 10, hitam untuk 11 dan gaun atau kebaya untuk perempuan kelas 12, serta jas untuk laki-lakinya dengan warna bebas.
"Atau gue perlu beli baju baru ya sekarang?" Melihat ke arah lemari dengan enggan, tidak ada baju lagi menurutnya.
Setelah beberapa menit lamanya akhirnya Ana memilih kemeja tunik putih dengan bahu terekspos dan dilengkapi tali pinggang serta sepatu sneakers.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesudah mandi dia segera menggunakannya lalu merias diri. Setelah sekali lagi memastikan penampilannya di depan cermin dia langsung mengambil kunci lalu turun tangga, tidak lupa juga pamit kepada Bibinya, sedangkan orangtuanya tidak ada di rumah.
Menghubungkan panggilan.
"Halo Na? Sudah di mana?"
"Gue otw ke tempat lo, dah siap kan?" Ana melirik jam tangannya yang menunjukkan pukul 17.25 wib.
"Iya, buruan."
Ana memutuskan untuk menjemput Resti terlebih dulu, biar bisa datang berdua karena keadaan di acara tersebut pasti ramai sekali. Dia nggak mau ya planga plongo nyari yang lainnya ntah di mana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ana dan Resti memasuki gedung perlahan sambil melihat-lihat. Matanya menangkap rombongan Joan yang berjalan ke arah Angkasa dan teman-temannya. Angkasa hari ini menggunakan kemeja putih polos lengan panjang dengan jeans biru gelap sedikit sobek di lututnya. Angkasa dengan baju putihnya itu sekarang akan jadi favoritnya. Dengan cepat Ana menggelengkan kepalanya menghapus pikirannya tentang itu.
