"Kita jatuh cinta, kita bertemu, kita menjadi kenangan yang tak terhapus, ini adalah cerita dengan akhir yang bagus, 'aku mencintaimu' itu saja sudah cukup."
<<<3
Berbulan-bulan pun di laluinya dengan baik. T Five mulai makin terkenal dengan Channel YouTube yang tiap saat merekam aktivitas mereka memanggung, cover, dan TMI. Dengan membagi tugas masing-masing ada yang tim editing, dan admin youtube serta merekrut satu orang untuk merekam dan dokumentasi. Tentu saja aktivitas Angkasa semakin sibuk, apalagi sebentar lagi mereka akan menghadapi ujian-ujian lainnya sebelum kelulusan yang semoga saja dirinya lulus, tidak lupa dengan pertempuran memasuki universitas incarannya.
Angkasa dan Januar sering kali ribut dan akhirnya berbaikan lagi. Waktu itu pernah karena seorang perempuan lagi dan lagi, siapa lagi kalau bukan sepupunya Haru yang bernama Viena. Sejak mereka satu sekolah, Angkasa dan Viena sering pergi dan pulang bareng karena Haru berniat menjadi Mak comblang mereka. Namun, sepertinya Januar juga tertarik pada gadis itu, caranya yang memaksa dan terkesan posesif membuat Angkasa selalu memperingatinya. Karena Angkasa sudah menganggap Viena seperti adik perempuannya sendiri sama seperti Airi, adik kandungnya Haru.
Semenjak itu Viena dan Januar semakin sering terlihat bersama.
Di sisi lain Ana juga belajar mati-matian menyibukkan diri dengan buku-buku pelajaran untuk menghadapi ujian-ujian agar lulus dengan nilai memuaskan dan bisa masuk ke jurusan yang dia inginkan. Ana ingin lulus dengan nilai-nilainya agar ia tidak perlu mengikuti tes tertulis yang membuatnya overthinking dan insecure terhadap kemampuannya sendiri.
Setiap kali dirinya melihat Angkasa sangat dekat dengan Si Viena Viena itu semakin kuat juga tekad seorang Ana untuk segera lulus dan membuktikan kalau dirinya menjadi lebih baik dari sebelumnya. Angkasa pasti bangga padanya, dia ingin mendengar Angkasa memuji dirinya seperti itu. Lupakan keinginan untuk menjadi dokter, Ana sekarang menginginkan jurusan lain yang bisa membuatnya paham dengan kepribadian orang lain dan tidak perlu sibuk seharian di rumah sakit. Ana sudah memutuskannya.
Joan juga sudah jarang menemuinya lagi, cowok itu semakin sibuk setiap saat dan terakhir kali Ana mendengar kabarnya Joan, cowok itu sedang mengurusi perusahaan keluarga Nakamoto di Jepang yang akan membuka cabang di Indonesia.
Nyatanya di tengah perjuangannya dalam belajar, hingga membuat tubuhnya lelah. Ana masih merindukan Angkasa-nya, mungkin merindukan kenangan mereka? atau merindukan sikap Angkasa yang dulu saat bersamanya.
Dan di sinilah dia sekarang menyusuri tempat-tempat yang pernah ia kunjungi bersama Angkasa saat masih berpacaran dulu, sendirian, untuk mengenang dan sekaligus refreshing setidaknya sebelum try out dilaksanakan.
Di mulai dari mall yang mereka kunjungi, ke bioskop menonton film romance, Dufan hanya menaiki bianglala, kora-kora dan permainan yang tidak perlu menguji nyali, Alfam*rt, Hutan Pinus, kafe, Ana juga pergi ke Cafe Slay memilih tempat paling pojok agar tidak terlihat jika saja ada Angkasa di sana tetapi sampai vanilla latte yang di sesapnya habis, cowok itu tidak tertangkap matanya jadi kemungkinan Angkasa dan T Five tidak ada di sini, dirinya kembali menyusuri jalan-jalan kota dan tempat makan pinggir jalan yang pernah mereka datangi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Senjanya Angkasa - Asahi Treasure✔️
Teen Fiction"Sa, gue baru tau Lo suka senja." "Iya tapi gue lebih suka senja yang dihadapan gue," kata cowok itu sambil natap Ana. Ana balik menghadap cowok itu. "Lihat tuh kedepan bukan ke gue." Tangannya secara spontan mengarahkan wajah Asa kedepan. Asa terta...