"Cekrek📸 suara jepretan camera yang memotret adegan langka ini.
Sontak mereka berdua membulatkan matanya seakan tak percaya dengan kejadian yang baru saja menimpa mereka.
Zea segera bangkit dari tubuh Arga.Rasanya zea ingin menghilang dari muka bumi ini sekarang juga.
Lihatlah,bahkan sekarang wajah zea memerah bak kepiting rebus karna menahan malu.Sedangkan Arga,cowo ini cuek seperti tak ada terjadi apapun.
Arga langsung mengulurkan tangannya pada Zea,seolah meminta sesuatu.
Zea yang belum sadar dari rasa malunya,hanya diam menatap Arga.
"Ck,desis Arga
"Ponsel gue.Ucapnya.
"Oh iya,ucap zea sembari memberikan ponsel Arga dan begitu juga dengan Arga.
"Lain kali jalan pake mata,ucap Arga ketus.
Sedangkan zea hanya mampu mebulatkan matanya sempurna.
Setelah kejadian beberapa menit yang lalu,kini seluruh pegawai Rs.Grand Amora tengah membahas sang dokter idola mereka.
"Astaga....dr.Arga,ucap mereka heboh.
"Eh tapi kayaknya cewek tadi yang datang ke HRD deh,ucap pegawai lainnya.
"Hrd?tanya mereka yang sedang bergosip
"Iya,cewek itu beri titipan untuk dr.Edgar katanya sih adeknya dr.Edgar.
"Ekhem..,dehem Edgar dari arah belakang.
"Lagi rame nih? Seru banget.Ucap Edgar.
"Eh dokter,oh iya ada titipan dok dari adek dokter pagi tadi,ucap salah seorang petugas HRD sembari memberikan bungkusan yang dititip pada mereka
"Makasih ya,ucap Edgar menerima bungkusan yang di beri.
"Itu foto siapa? Tanya nya kembali.
Belum sempat mereka menjawab,Edgar sudah lebih dulu melihat foto itu.Sontak Edgar membulatkan matanya sempurna.Dan bergegas lari menemui Arga menuntut penjelasan
"Loe hutang penjelasan ke gue.Ucapnya berlari seraya tertawa geli
Saat sampai diruangan tempat biasa mereka kumpul,Edgar sibuk mencari sosok Arga yang raib di telan bumi
"Ar,arga...panggil Edgar.
"Di kantin Rs dia,berisik banget sih loe Edgarrrrr.jawab salah satu dari mereka
"Eh,eh...sorry.Ucap Edgar sembari kembali berlari ke arah kantin Grand Amora.
"Hos...hos...hos...deru nafas lelah Edgar kala ia langsung duduk di kursi samping Arga.
Arga hanya meliriknya sekilas.
Melihat sebotol air minum didepannya,Edgar langsung meneguknya.
"Ah...ucap Edgar saat air tersebut membasahi tenggorokannya.
"Loe apain adek gue di tempat parkir.Tanya Edgar to the point membuat Arga bingung.
Arga menaikkan sebelah alisnya.
"Itu...yang loe cium,ucap Edgar memperjelas.
"Ck.Bukan cium.Cuma nempel gak sengaja.Jawab Arga apa adanya.
"Sama aja.Jawab Edgar.
"Ar,dia adek gue.Diandra.Ucap Edgar.
"Sejak kapan loe punya adek?!
"Intinya diandra itu adek gue.Kelar hidup loe kalau loe macam macam ke adek gue! Ancam Edgar
"Siapa yang mau sama adek loe! Ketus Arga meninggalkan Edgar duduk sendiri..
Ya,Arga memang tak tau pasti nama gadis itu.Bahkan 1 hal yang Arga juga tak mengetahuinya.Yaitu fakta bahwa gadis itu telah jatuh hati dan menaruh hatinya pada sosok dokter dingin tak tersentuh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Zea
Teen FictionArga tampak terdiam dihadapan sosok yang begitu ia kenali.Seketika tubuhnya lemas melihat seseorang yang saat ini tengah terbaring di meja operasi seolah menunggu tindakan yang akan dilakukan. dr.Arga,apa kau yakin bisa?Tanya sang dokter kepala Mamp...
