Sudah seminggu Arga tak berkunjung ke caffe ceria pasca aksi kesalnya pada zea.Bahkan dokter tampan satu ini sepertinya memang sengaja menghindar saat diajak Aldo dan Dita ke caffe ceria ada saja alasan yang tepat diutarakannya,atau memang hanya sebuah kebetulan dengan bentroknya jadwal Arga di Grand Amora?
Entahlah,yang pastinya hanya Arga yang tau.
Kini tangan zea benar benar sudah pulih sempurna.Bahkan gadis cantik ini sudah kembali menaiki motor maticnya dan sudah kembali ke kontrakannya.Tentu saja izin untuk kembali kekontrakannya tak mudah ia dapatkan.
Ia harus membujuk sang kakak,mama dan papa agar ia bisa kembali ke kontrakan kesayangannya.
Saat ini Zea akan berangkat mengantar delivery customer yang jaraknya sedikit lumayan.
"Zea,hati hati ya.ucap dania kala melihat zea akan berangkat.
"Iya nia.jawab zea
"Brum...suara motor matic zea meninggalkan halaman parkir caffe ceria.
Senyum ceria tak pernah luntur dari wajah zea.Ia begitu bersemangat hari ini.
"Semoga hari ini pengunjungnya semakin ramai.Ucapnya dalam hati.
Tampak dari arah belakang zea,melaju kencang sebuah mobil pick up dengan sang supir yang tampak asik mendengarkan musik dengan headset yang terpasang dikedua telinganya.
"Awasssss...teriak pejalanan kaki dari sebrang sana saat melihat pick up melaju cepat.
Zea yang melihatnya dari spion tak mampu lagi untuk menghindar.Dan
"Brakkkkkkkkk!!!!!
Zea terpental cukup jauh dengan motor matic yang juga hancur.Entah bagaimana nasib zea dengan kondisi darah segar yang mengalir serta tak sadarkan diri.
Kerumunan pun terjadi dilokasi kejadian.Sementara sang supir pick up sudah terlihat syok dengan kejadian ini meskipun ia juga dalam kondisi benturan hebat.
"Telpon ambulance.Teriak salah seorang dari kerumunan.
Selang beberapa menit.Terdengar suara sirine ambulance tiba dilokasi kejadian.Tampak petugas ambulance turun dan mengeluarkan brankarnya.
"Pak,tolong bawa nona ini kerumah sakit Grand Amora.Karna hanya rumah sakit itu yang jaraknya lebih dekat dari sini pak.Ucap seorang bapak yang berada ditengah tengah kerumunan.
"Iya pak.jawab yang lain.
"Terimakasih untuk infonya.ucap sang petugas.yang segera memasukkan zea kedalam ambulance.
Kini ambulance berangkat menuju Rs.Grand Amora.
Ditengah perjalanan,seorang petugas yang berada di ambulance,menghubungi pihak Rs.Grand Amora untuk memberi tahu bahwa sebentar lagi ada korban kecelakaan akan tiba di sana.
Sirine ambulamce terus berbunyi selama perjalanan.
Di grand amora,pihak informasi telah menerima kabar akan tiba korban kecelakaan.Perawat yang hari ini bertugas sudah berjaga di pintu utama jalur UGD.
30 menit waktu tempuh ambulance ke Grand Amora.Kini suara sirine ambulance sudah terdengar lebih dekat.
Kini ambulance sudah berhenti tepat didepan pintu utama UGD Grand Amora.Perawat bergegas saat sang petugad ambulance membuka kan pintu belakang.
Brankar segera diturunkan cepat dengan korban yang masih tak sadarkan diri.Bergegas mereka mendorong brankar masuk ke ruang UGD.
Tampak sang kepala perawat terkejut saat melihat siapa korban yang baru saja tiba.Sembari menutup mulutnya dengan kedua tanganya,ia benar benar terkejut.
"Ada apa buk Irma?ucap salah seorang pegawai.
"Dia adik dari dr.Edgar.ucap sang kepala perawat.
"Ya Tuhan.Jawab sang pegawai tak percaya.
"Dandi....cepat bersihkan jalan perdarahan di hidung pasien.Perintah dokter yang bertugas di UGD.
"Baik dok.ucap dandi yang segera bergegas.
"Apa iya saudari dr.Edgar?tanya sang dr.Tomi pada dandi.
"Iya benar dok.
"Apa dr.Edgar tau kabar ini?tanya dr.tomi kembali
"Sepertinya tidak dok.Karna saat ini dr.Edgar tengah melakukan tindakan operasi.Namun dari perkiraan waktu,sebentar lagi beliau selesai dengan tindakannya.jawab dandi sembari tetap membersihkan luka pasien
"Saya harap dr.edgar belum mengetahui kabar buruk ini,agar ia tetap konsentrasi diruangan operasi.harap dr.Tomi pada dandi
☆☆☆☆☆☆☆
"Kring....kring.....
"Kring...kring....
Kembali terdengar suara deringan ponsel Arga.
"Kring....
"Hallo.Ucap Arga saat telponnya tersambung.
"dr.Arga,bisakah dokter ke ruang UGD?ada pasien kecelakaan tak sadarkan diri baru saja tiba.ucap kepala perawat cepat.
"Baik kepala perawat.saya segera ke UGD.
Klik.Telpon ditutup oleh Arga.
Kini Arga tampak berlari dari kantin Rs.Grand Amora menuju UGD.
Perawat Fandi tengah menunggu hasil lab untuk mengetahui golongan darah pasien yang tadi sudah di ambil.
15 menit kemudian,hasil lab pun keluar.
"Gawat dr.Tomi,golongan darah paisen AB+ dan kita tidak memiliki stok persediaan kantong darah dengan golongan darah tersebut.Papar Fandi menjelaskan.
"Tetap hubungi PMI atau RS terdekat yang memiliki persedian kantong darah yang sama atau persediaan golongn darah O+.Jawab dr.Tomi.
Pintu UGD terbuka.
Semua melihat siapa yang masuk.
Dan....
■■■■■■■■■■■■
Kira kira siapa ya yang masuk ke UGD??
Mungkinkah sang kakak telah mengetahui kejadian yang menimpa zea?
Atau......Sang dokter dingin???🤔🤔🤔
KAMU SEDANG MEMBACA
Zea
Teen FictionArga tampak terdiam dihadapan sosok yang begitu ia kenali.Seketika tubuhnya lemas melihat seseorang yang saat ini tengah terbaring di meja operasi seolah menunggu tindakan yang akan dilakukan. dr.Arga,apa kau yakin bisa?Tanya sang dokter kepala Mamp...
