.
.
.
Flashback On
Taehyung POV
Di Lapangan basket Taehyung dan beberapa temannya yang lain melakukan latihan untuk perlombaan minggu depan, sebenarnya Jimin masuk dalam line inti tim basket. Tapi karena kondisi Jimin saat ini membuatnya tidak bisa mengikuti perlombaan apapun disekolah maupun diluar sekolah. Taehyung yang sudah biasa bermain basket bersama Jimin merasa ada yang kurang dan membuatnya tidak bersemangat, ntah dirinya yang memang dalam mode badmood atau karena apa tak ada yang tau.
Saat latihan telah selesai samar-samar Taehyung mendengar segerombolan murid yang sedang asyik bercanda didekat lapangan basket menyebut nama Jimin. Segerombolan murid itu tak lain tak bukan adalah Young Jae dan teman-temannya. Entah karena apa mereka sangat membenci Jimin, padahal Jimin adalah teman yang baik dan tidak pernah mencari masalah dengan Young Jae. Keluarga Young Jae juga sering dibantu oleh keluarga Jimin saat perusahaan mereka mengalami masalah.
"Kalian sudah dengar kalau anak manja itu punya penyakit parah? Mungkin tak lama lagi anak itu akan mati hahaha" Ucap salah seorang dari gerombolan murid tadi.
"Wah bos, sepertinya kita perlu membantunya untuk cepat bertemu ajalnya. Aku sudah muak melihatnya berada disekolah ini" Ucap yang lain menambahkan.
Taehyung yang masih menyimak pembicaraan mereka hanya bisa diam, dirinya belum tau siapa anak manja yang dimaksud oleh mereka sampai akhirnya Young Jae menyebutkan nama orang yang menjadi topik pembicaraan mereka dan membuat Taehyung sangat marah.
"Tenang saja, aku sudah menyiapkan rencana untuk Jimin anak manja itu. Apalagi sekarang ada anak baru itu diantara persahabat Jimin dan Taehyung. Aku akan menjadikan anak baru itu sebagai umpan untuk rencana kita terhadap Jimin." Ucap Young Jae dengan senyum nakalnya.
Buaghh....
Tiba-tiba dari arah belakang seseorang memukul Young Jae cukup keras, orang itu adalah Taehyung. Mereka tidak habis pikir bagaimana Taehyung ada dibelakang mereka. Young Jae yang sudah tertangkap basah oleh Taehyung kini tidak bisa mengelak lagi.
"Taehyung-ah k-kau.." Ucap Young Jae gugup. Young Jae memang sangat membenci Jimin, itu semua karena Taehyung lebih dekat dengan Jimin daripada dengannya. Young Jae meresa kalau teman baiknya telah direbut. Selain karena sikap Taehyung yang dingin dirinya juga tidak pernah membatasi berteman dengan siapa saja, itu yang membuat Young Jae ingin lebih dekat dengan Taehyung.
"Aku tidak menyangka kalau kau bisa sejahat ini Young Jae-ah. Aku kira sikap baik Jimin padamu bisa membuatmu bersikap baik juga kepada Jimin." Ucap Taehyung marah dan kalian bisa membayangkan wajah merahnya.
"Tunggu dulu Tae kau salah paham aku bisa menjelaskan semua padamu. Ini tidak seperti apa yang kau pikirkan" Jawab Young Jae ingin menjelaskan semua yang Taehyung dengar.
"Memang dari awal aku yang salah sudah pernah baik padamu Young Jae-ah. Sekali lagi aku mendengar kau menyakiti Jimin maka kau akan tau akibatnya. Kau akan berurusan denganku. Ingat itu!"
Setelah memperingatkan Young Jae dan teman-temannya kini Taehyung bergegas menuju kelas dimana sang sahabatnya berada. Sebelum Taehyung pergi Young Jae sempat memanggilnya dan membicarakan hal yang Taehyung tidak suka.
"Taehyung-ah, Jimin itu tidak seperti yang kau pikirkan. Kau menganggapnya menjadi satu-satunya sahabat. Tapi lihatlah dia sekarang! Dia memiliki sahabat lain selain kamu. Aku tebak setelah ini Jimin lebih dekat dengan Jungkook daripada denganmu dan bisa saja kau akan dilupakan oleh sahabat kesayanganmu itu. Ingat ucapanku ini Taehyung-ah!" Young Jae berteriak pada Taehyung yang sudah menjauh dari tempatnya berada.

KAMU SEDANG MEMBACA
Reason
FantasiaKetika pengorbanan menjadi alasan untuk membahagiaan orang yang kita sayangi disitulah kita harus menanggung rasa sakit sendirian. Apakah semesta masih memberikanku harapan untuk bahagia bersama mereka? Ataukah semesta berkata sebaliknya? - Park jim...