Agatha Or Alya

15

Malam ini agatha sedang memikirkan untuk membuat ruang latihan musik di rumah ini, sore tadi selepas pulang sekolah, agatha berkeliling rumah untuk rencana nya ini kali kali ada ruangan terbengkalai di rumah ini yang bisa ia manfaatkan untuk menjadi ruang musik pribadi nya, dia orang kaya sekarang jadi dia tidak bisa menyia nyiakan kesempatan ini

Dan yaaa, agatha menemukan nya tepat di lantai terakhir ruangan paling ujung, letaknya tidak begitu jauh dari kamar agatha, setelah agatha selidiki ternyata itu kamar kakek nenek nya yang sekarang tinggal di kota lain

Saat agatha masuk ke ruangan itu benar benar penuh debu karna jarang di gunakan, lemari lemari pun masih ada yang berdiri kokoh di sana, benar benar cocok untuk ruang musik nya nanti, tinggal meminta izin papahnya

Saat ini agatha tiduran di kamar sedang menggunakan masker wajah, ia sibuk menggeser geser benda pesergi itu mencari toko yang menjual alat alat musik lengkap di kota ini, sampai sebuah pesan mengalihkan atensi agatha

Anak monyet

ayo jalan

Agatha tersenyum melihat pesan yang di kirim agarish, akhirnya ia bisa merasakan malmingan bareng mas pacar, agatha cepat cepat membalas pesan cowo itu

Anak monyet

ayo jalan

gasss ngueng

5 menit gue sampe

Agatha melepas masker yang tadi menempel di wajah nya lalu membuang nya ke tong sampah pojok kamar, ia membuka lemari baju memilah milih baju apa yang akan ia kenakan

Sampai pilihan nya jatuh pada sweeter coklat tua lengan panjang dengan gambar cookies kecil di bagian pojok atas, untuk bawahan nya ia memilih menggunakan celana kulot levis, wajah nya sengaja tidak di make up karna sudah terlihat fress karna maskee yang tadi ia pakai, ia hanya menggunakan lip krim pink di bibir nya, sedangkan rambut ia kuncir buntut kuda biasa dengan tambahan jepit rambut kecil di pinggir

Agatha mengambil tas slempang kecil polos untuk menaruh barang bawaan nya, seperti handphone, dompet, lip krim jaga jaga kalau warna bibirnya luntur nanti

Agatha turun ke bawah untuk menemui mamah nya atau ayah nya di sana, dan kebetulan dua orang itu sedang menonton tv di ruang tengah

"Papah, agatha izin malmingan sama agarish" ujar agatha menghampiri kedua nya

"Cantik banget ta, tadi sore mamah minta kamu bawa agarish kesini ga di bawa" ujar sang mamah mencibir anak perempuan nya itu, padahal ia sudah membuat kue lebih untuk agarish

"Ya maaf mah, agatha pulang agarish udah pulang duluan" saat mengobrol singkat bell rumah berbunyi menandakan ada tamu, agatha pikir itu agarish yang sudah sampai

"Aga tuh pasti, yaudah agatha pergi dulu" agatha menyalimi kedua orang tau nya lalu berlalu dari sana. Ia membuka pintu dan terpampang lah sesosok makhluk laki laki berdiri di sana, look agarish terlihat maskulin saat ini, dengan kaos putih dan kemeja yang di biarkan terbuka, lengan kemeja di gulung menampakan arloji hitam cowo itu, sedangkan rambut nya seperti di biarkan lurus begitu saja tidak belah dua seperti biasanya, rambut agarish ini lumayan panjang itu membuat cowo iti terlihat lucu dan keren di saat yang bersamaan

"Udah? Mau langsung aja?" tanya cowo itu yang langsung di angguki semangat oleh agatha, agarish berjalan kearah motornya yang terparkir di depan dengan agatha yang mengikutinya dari belakang